THK 2020, Di Hari Raya Potong 100 Sapi Untuk Masyarakat Bantaeng

tata cara pemotongan hewan kurban

SIARAN PERS, SULAWESI SELATAN — Momen besar yang ditunggu-tunggu masyarakat Bantaeng, Sulawesi Selatan, telah tiba. Yaitu perayaan Idul Adha pada Jumat (31/7/2020), yang termasuk di dalamnya pemotongan hewan kurban. Sebanyak 100 ekor sapi dari para pekurban Dompet Dhuafa, dipotong dan didistribusikan dagingnya ke para penerima manfaat yang membutuhkan. 

“Alhamdulilah, berkat amanah dari para pekurban, tahun ini (2020) Sentra Ternak Bantaeng menyembelih 100 ekor sapi. Dengan jumlah tersebut, kami dapat lebih luas dan lebih jauh lagi menjangkau masyarakat di Bantaeng dan sekitarnya,” ucap Muhammad Yusuf Uno, selaku Penanggung Jawab Sentra Ternak Bantaeng.

Guna memudahkan proses pemotongan dan memperketat prosedur kurban di masa pandemi, pemotongan dilakukan di dalam kawasan ternak. Hanya panitia dan beberapa warga saja yang diperkenankan ikut melakukan proses penyembelihan kurban. Selain itu, setiap yang terlibat, dibekali masker, tes suhu tubuh dan himbauan akan prosedur-prosedur covid-19.

Sedang proses distribusinya, ada dua cara yang dilakukan. Pertama, daging dicacah-cacah dan dibungkus untuk kemudian disalurkan. Kedua, hewan dikirimkan ke lokasi penerima manfaat dalam bentuk utuh, namun sudah disembelih. Pencacahan dan pembagian daging dilakukan oleh tim di lokasi tempat pendistribusian.

“Cukup banyak juga 100 ekor sapi diproses di satu titik. Sedangkan kami tidak dapat melibatkan banyak orang. Karena alasan prosedur covid-19. Jadi sistemnya, hewan tetap disembelih di kandang, namun untuk distribusinya ada beberapa lokasi yang dikirimkan sapi masih dalam posisi utuh. Nanti di sana sudah ada tim yang kami tunjuk memprosesnya,” jelas Yusuf.

Selain dengan cara tersebut, penyembelihan tidak dilakukan sekali sekaligus. Namun dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama yaitu di hari Idul Adha, kemudian sisanya sekitar 30 ekor di Tasyrik hari pertama. (Dompet Dhuafa/Muthohar)