Bencana Alam Di Tengah Corona: Respon Dompet Dhuafa Terhadap Longsor Di Bogor

SIARAN PERS, BOGOR — Hujan deras membasahi sebagian wilayah Kabupaten Bogor. Terutama di Kp. Sruduk RT 01/11 Desa Wangun Jaya, Kec. Leuwisadeng. Akibat hujan deras yang tanpa henti, mengakibatkan bencana longsor di Kp. Suluduk, pada Rabu (13/5/2020). 

Mengetahui hal tersebut tim Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa langsung melakukan respon. Keberangkatan dari Jakarta pada pukul 16:00 WIB. Kemudian sampai di lokasi pada 21:00 WIB. Membutuhkan banyak waktu memang, lantaran akses yang penuh dengan belokan dan tanjakan. Membuat tim harus lebih hati-hati. 

"Kita memang sedang disibukkan pandemi COVID-19. Namun kita juga tidak boleh melupakan saudara kita yang terkena musibah lainnya. Kita melakukan assessment terlebih dahulu untuk melihat kondisi langsung di sana. Baru kemudian kita respon," jelas Shofa Al Quds, selaku General Manager Respon DMC Dompet Dhuafa. 

Longsor terjadi selama tiga kali. Longsor pertama pada pukul 01:00 WIB. Kedua pada 04:00 WIB. Sedangkan yang terakhir terjadi ada pukul 05:00 WIB. Akibat longsor tersebut, 14 rumah warga menjadi rusak. Ada 16 Kepala Keluarga dengan total 54 jiwa terdampak langsung. Alias yang rumahnya hancur terseret longsor. Namun keseluruhan ada 73 kepala keluarga yang mengungsi atau 292 jiwa. Kemudian tercatat ada satu korban meninggal dunia. 

"Jadi pas setelah longsor kedua. Beberapa warga ada yang melakukan evakuasi. Walaupun sudah diingatkan jangan dulu. Karena masih rawan. Namun nyatanya longsor susulan untuk ketiga kalinya, benar-benar kejadian. Almarhum terjebak di sana. Tapi alhamdulillah jasad mending almarhum sudah dievakuasi," jelas Chandra Aditya warga setempat. 

Kondisi terakhir, cuaca sudah mulai cerah. Warga sebagian mengungsi ke pos pengungsian atau ke rumah saudaranya yang dekat di Kampung Cipayung dan di Kampung Curug yang letaknya sebelah lokasi terdampak. 

"Kalau Evakuasi sudah dilakukan sama tim yang lain. Untuk waktu dekat, kita akan buka Dapur Umum di pengungsian Kampung Curug. Mengingat di sana masih minim pos dan bantuan. Jadi dimulai dari sana dulu," jelas Barqu Syudjai, selaku tim Respon DMC Dompet Dhuafa disela-sela peninjauan lokasi. (Dompet Dhuafa/Fajar)