Cekal Corona, Sterilisasi Sasar Sekolah Dasar Di Jakarta Utara

SIARAN PERS, JAKARTA — Tim Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa melakukan penyemprotan disinfektan untuk Cekal (Cegah Tangkal) Corona, pada Jumat (20/3/2020), sasar wilayah Utara Jakarta. Tepatnya di Sekolah Dasar Negeri 23, (SDN Rawa Badak Utara 23) dengan jumlah ruangan 15 buah. 

SDN Rawa Badak Utara 23 merupakan sekolah yang pertama di wilayah Utara Jakarta untuk dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan. Ahmad Yamin, perwakilan Tim DMC Dompet Dhuafa mengatakan "Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), harus diterapkan di kehidupan masyarakat di Jakarta. Selain itu penyemprotan disinfektan dilakukan dalam upaya Cekal (Cegah Tangkal) Corona. Karena sekolah merupakan area penting aktivitas yang melibatkan banyak masyarakat baik murid, guru maupun orang tua yang mempunyai potensi terjangkit virus Corona. Kami ingin memberikan rasa aman dan nyaman baik bagi mereka". 

Nurmiyati sebagai Kepala Sekolah SDN Rawa Badak Utara 23 mengatakan, "Adanya kegiatan penyemprotan disinfektan sangat membantu upaya pencegahan dari virus Corona di sekolahan kami. Hal tersebut juga dapat menambah kenyamanan dan keamanan para murid, serta guru-guru saat masuk nanti". 

"Sebelumnya semua murid sudah diliburkan sejak pengumuman pemerintah terkait makin meluasnya dampak dari virus Corona. Para murid berlakukan untuk belajar (home learning) di rumah masing-masing, serta aktivasi belajar dengan sistem online. Ada hal minim dengan sistem tersebut, semua murid belum tentu bisa mengakses melalui online. Karena sebagian murid tidak memiliki handphone atau gudget. 

Sterilisasi sudah masuk Minggu kedua dan Dompet Dhuafa sadar akan panggilan tugas kemanusiaannya sebagai lembaga filantropi Islam, mulai Minggu, 15 Maret 2020 malam, meluncurkan aksi CEKAL (Cegah Tangkal) Corona. Langkahnya dengan melakukan penyemprotan disinfektan ke tempat-tempat umum, terutama tempat ibadah semua agama seperti halnya kemarin sudah dilakukan penyemprotan disinfektan maupun sterilisasi di Masjid Al Jihad, Ciputat pada Minggu malam. Kemudian Vihara Avalokitesvara, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan hingga Gereja Santo Tomas, di Pondok Labu.  

Dilanjutkan pada hari berikutnya dengan penyemprotan disinfektan ke angkutan masal seperti LRT, dan juga gedung-gedung sekolah, serta beberapa perkantoran. Hal tersebut sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

Dompet Dhuafa menyiagakan 30 ambulans, 8 rumah sakit, 21 klinik dan layanan kesehatan untuk melayani masyarakat, dan merujuk ke rumah sakit yang ditunjuk bila ditemukan indikasi Covid-19. (Dompet Dhuafa)