DMC Evakuasi Jenazah Lansia di Lokasi Banjir Cipinang Melayu

JAKARTA — Seorang nenek berusia 80 tahun meninggal dunia di kediamannya yang terendam banjir di kawasan RW 04, Kel. Cipinang Melayu, Kec. Makassar, Jakarta Timur, Jum’at (19/2/2021). Tim Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa yang telah siaga disana, membantu melakukan evakuasi dan penanganan jenazah warga tersebut saat banjir melanda hari itu.

“Kronologi evakuasi kami mulai bantu menurunkan jenazah dari lantai 2 kediamannya yang terdampak banjir. Kemudian bersama keluarga, kami bantu tangani dan membawanya menggunakan perahu karet untuk kami evakuasi keluar dari banjir dan dibawa menggunakan ambulans,” jelas Adhe Indra Saputra, Tim SAR DMC Dompet Dhuafa pada respon banjir Jabodetabek.

Menurut informasi warga setempat, warga lansia tersebut meninggal karena sakit dan lanjut usia. Sebelum banjir merendam kediamannya di kawasan Cipinang Melayu, ia mengeluh sakit dan oleh sang keluarga dievakuasi ke lantai 2 kediamannya.

Sementara itu, hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek sejak Jum’at dini hari, membuat sejumlah wilayah terendam banjir dan mengakibatkan adanya genangan air dengan debit ketinggan 80 cm – 120cm di Cipinang Melayu. Banjir juga membuat tiga pintu air di Jakarta, Siaga Satu.

Di Cipinang Melayu, Tim SAR DMC Dompet Dhuafa melakukan evakuasi warga yang mengungsi dari banjir tersebut. Evakuasi dilakukan di beberapa titik, mulai di Jalan Budi Harapan RW 10 & 11 Kel. Cipinang Melayu, Kec. Makasar, serta Jl. Tanjung Sanyang RW 08, Kel. Cawang, Kec. Kramat Jati, Jakarta Timur.

Hari itu, tim merespon cepat evakuasi warga di Kampung Bayur RW 04, Cipinang Melayu sejak pukul 10.00 WIB. Tim mengevakuasi penyintas sebanyak 15 jiwa, terdiri dari 2 lansia, 1 orang anak, dan 12 orang dewasa.

Di fase awal, ada 7 titik pergerakan di Jakarta dan Tangerang, menjadi konsentrasi utama respon  Tim DMC. Dikatakan oleh Shofa Quds selaku koordinator nasional respon bencana DMC Dompet Dhuafa, “Kami bagi relawan yang ada menjadi 7 tim untuk respon cepat. Titik-titik langganan banjir di Jakarta dan Tangerang menjadi tujuan utama. Sambil menunggu informasi-informasi dari masyarakat terkait lokasi yang memerlukan respon”. (Dompet Dhuafa / DMC / Dhika Prabowo)