Gempa Koyak Sukabumi, DMC Terjunkan Tim Advance Ke Lokasi

SIARAN PERS, SUKABUMI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, melaporkan sudah lima kecamatan mengalami kerusakan akibat bencana gempa bumi bermagnitudo 5.0 skala richter pada Selasa (10/3/2020) sore, sekitar pukul 17.17 WIB. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 6.81 LS dan 106.66 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 23 km arah Timur Laut Kota Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada kedalaman 10 km.

“Lima kecamatan mengalami dampak kerusakan akibat gempa. Di antaranya adalah Kalapanunggal, Parakansalak, Cikidang, Cidahu dan Kabandungan,” ucap Daeng Sutisna, selaku Kepala Pusat Pengendalian Operasi BPBD Kabupaten Sukabumi.

Menurutnya, dampak gempa yang paling parah terjadi di empat kecamatan, antara lain Kalapanunggal, Parakansalak, Cikidang dan Kabandungan. Sementara untuk Kecamatan Cidahu dampak kerusakannya kecil.

Tim advance DMC Dompet Dhuafa tengah berada di perjalanan menuju lokasi gempa di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (11/3/2020) dini hari. 

Adanya kabar tersebut, Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC), bergerak cepat untuk mengirimkan tim respon. Pada Selasa (10/3/2020) malam, DMC memberangkatkan tim advance untuk turut membantu penganggulangan bencana.

”DMC mengirimkan tim advance dan malam ini (Selasa), berangkat ke Sukabumi,” tutur Benny,  selaku Direktur DMC Dompet Dhuafa, melalui aplikasi pesan singkat.

Menurutnya, tim DMC bergerak untuk melalukan giat respon tahap awal dan assesment data. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menentukan program intervensi sesuai kebutuhan.

"Di tahap awal, kami berangkatkan tim respon dengan perlengkapan pelindung diri lengkap. Kemudian juga membawa sejumlah kebutuhan respon lainnya. Turut di dalam rombongan ada tim komunikasi. Sehingga dapat dengan cepat, untuk tim mengabarkan pantauan dan pergerakan," tambah Benny. (Dompet Dhuafa/Taufan YN)