SIARAN PERS, BANDA ACEH – Suasana sore itu, Jum’at (28/2/2020), di sebuah Pondok Pesantren (Dayah) Ulee Titi Raudhatuth Thalibah, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, tampak hangat dan ceria. Para santriwan juga santriwati terlihat bergotong-royong mempersiapkan gelaran hari itu. Kompak sekali, mereka juga mempersiapkan diri dan bergegas menuju sebuah panggung permanen di area Dayah santriwati.
Dalam Bahasa Aceh, Indonesia Meu-Kalen berarti Indonesia Melihat. Ya, melalui program ‘Indonesia Melihat’ yang digawangi oleh Dompet Dhuafa dan Narasi, hari itu di Aceh, menjadi titik lokasi dan pelaksanaan distribusi bantuan pertama di Dayah Ulee Titi. Yakni bantuan berupa Kacamata untuk anak-anak pelajar, sebagai penunjang siswa dalam kegiatan belajarnya.
“Sebanyak 1.000 Kacamata akan di distribusikan di seluruh Nusantara, di awali dengan 100 Kacamata di Aceh. Pada awal pekan di bulan Maret, Indonesia Melihat akan bergulir di Kupang, Nusa Tenggara Timur, kemudian menyusul wilayah lain,” aku Doni Marlan, selaku General Manager Resource and Mobilization Dompet Dhuafa, dalam sambutannya.
Ia juga ungkapkan, “Tentunya juga terima kasih kami untuk para donatur dan ragam pihak. Melalui Dompet Dhuafa Cabang Aceh dan organnya, LKC (Layanan Kesehatan Cuma-cuma) Cabang Aceh, turut bersinergi dengan Adira Syariah Cabang Aceh, menggerakkan program Indonesia Melihat”.
Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an dan terjemahannya. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan pihak Dayah, Dompet Dhuafa, dan Adira Syariah. Kemudian 100 Kacamata diberikan kepada santriwan dan santriwati, yang sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan kesehatan mata oleh tim LKC Dompet Dhuafa Cabang Aceh.
“Dari sekian lama Dayah berdiri dan bantuan yang datang, juga baru hari ini, Dayah Ulee Titi mengadakan acara seremoni pertama seperti ini,” ungkap Abu Cut, salah satu Pimpinan Dayah Ulee Titi.
Ia lanjutkan, “Memang sangat butuh, bahkan jika boleh, saya juga mau. Di buka dengan Indonesia Melihat, semoga program bantuan ini terus berlanjut dan meluas manfaatnya,” pungkas Abu Cut. (Dompet Dhuafa/Dhika Prabowo)