Nurbowo, Sang Pegiat Kemanusiaan Wafat dalam Tugas Dakwah dan Kemanusiaan

SIARAN PERS, SUMATERA BARAT – Hari ini, Rabu (2/12/2020), rasa duka yang mendalam hinggap pada para insan Dompet Dhuafa. Dini hari tadi, salah satu alumni amil Dompet Dhuafa, Nurbowo, tutup usia di usianya yang ke-52. Beliau merupakan amil Dompet Dhuafa generasi awal, bergabung di awal-awal Laznas ini berdiri.

Selama masa hidupnya, almarhum sangat gemar melakukan dakwah dan misi-misi kemanusiaan. Nama Nurbowo telah tercatat oleh Dompet Dhuafa sebagai seorang Jurnalis kemanusiaan, pendakwah, sekaligus pelayan mustahik yang sangat mencintai dan menyayangi keluarga. Di penguhujung hidupnya, beliau meninggal dalam perjalanan tugas kemanusiaan di Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Teman seperjuangannya di Dompet Dhuafa, Endang Purwanti, menceritakan, meski tak begitu banyak berinteraksi, namun Endang mengaku mengenal sosok almarhum sebagai orang yang humoris, periang, mudah bergaul, dan sangat senang mengurus orang-orang dhuafa.

“Meskipun tidak banyak berinteraksi dengan beliau. Tapi beliau itu orangnya baik, humoris dan periang”, sebut Endang.

Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Saat kabar ini diberitakan, tim Badan Pemulasaran Jenazah (BARZAH) Dompet Dhuafa sedang mengurus kepulangan jenazah almarhum dari Padang ke rumah duka di Rawakalong, Tangerang Selatan.

Salah satu amil senior Dompet Dhuafa, Hendra, turut mengenang almarhum sebagai seorang penulis buku Derap Langkah Perjuangan Dompet Dhuafa, yang diterbitkan pada tahun 2000.

“Doa dan kenangan mengalir dari keluarga besar Dompet Dhuafa untuk beliau, insya Allah di masjid-masjid Dompet Dhuafa akan dilaksanakan shalat ghoib nanti setelah shalat dzuhur,” jelas Sekretaris Dewan Syariah Dompet Dhuafa, Ustad Ahmad Fauzi Qosim, dikutip dari laman kbknews.id.

Dari rekan jejak almarhum semasa hidupnya, beliau adalah alumni Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan Fakultas Ilmu Perikanan dan Kelautan IPB tahun 1987. Sejak di abngku kuliah, beliau ternyata telah aktif berkegiatan di bidang dakwah dan kemanusiaan, termasuk kebencanaan. Karirnya pun tak jauh dari bidangnya tersebut, mulai dari pemimpin redaksi Jurnal Halal LPPOM MUI, Dompet Dhuafa, PT Khairul Bayan, LAZ Dewan Dakwah, hingga terakhir tercatat membantu kepengurusan Dewan Dakwah Islamiyah yang dipimpin oleh Ustadz Dr. Adian Husaini.

“Jasa kemanusian almarhum sangatlah banyak. Semoga almarhum diampuni dosa-dosanya, diterima amal ibadahnya, dan dimasukkan ke dalam golongan orang-orang saleh,” tutup Endang. (Dompet Dhuafa / Muthohar)