Dirikan Ruang Kelas Darurat untuk Yayasan Raudhatul Hasanah Lebak

LEBAK – Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa mendirikan ruang kelas darurat untuk Yayasan Raudhatul Hasanah. Yayasan yang terletak di Kampung Sajira Barat, Kecamatan Sajira, Lebak, Banten, mengalami kerusakan pada dua ruang kelas dan satu kamar mandi. Kerusakan tersebut lantaran banjir bandang yang menerjang desa tersebut pada awal Januari lalu.

"Yayasan tersebut memiliki jenjang pendidikan mulai dari PAUD hingga Madrasah Ibtidaiyah (MI) dengan total siswa yakni 157 orang. Sekolah sudah mulai aktif setelah libur semester. Maka agar proses belajar mengajar tidak terganggu, kami bangunkan ruang kelas darurat yang dipakai bergiliran oleh siswa," terang Erwandi "Bojex" Saputra, selaku Koordinator Tim Respons DMC untuk Banjir dan Tanah Longsor di Lebak, pada Rabu (15/1/2020).

Ditambahkannya, ruang kelas darurat yang didirikan berupa tenda ropi yang bisa menaungi hingga 30 siswa. Tenda diharapkan bisa melancarkan proses belajar mengajar saat musim hujan seperti sekarang. Sebab bentuk tenda tersebut mirip lorong. Sehingga bisa menghalau hujan dan angin.

"Jadi para siswa memakai ruang ini bergiliran. Pagi untuk siswa PAUD, siangnya untuk siswa madrasah. Sebagian siswa lainnya belajar di ruang kelas yang masih utuh. Memang pasca dilanda banjir dan longsor, ada beberapa sekolah. Terutama yang dekat bantaran kali Ciberang, mengalami kerusakan. Berangkat dari hal tersebut, kita rencanakan membangun sekolah darurat secepatnya," tambah Erwandi. (Dompet Dhuafa/Infokom DMC)