Ternak Kurban dari Lereng Merapi

SIARAN PERS, SLEMAN — Suplai hewan ternak dalam rangka Tebar Hewan Kurban (THK), Dompet Dhuafa bermitra dengan berbagai peternak lokal di berbagai wilayah di Indonesia. Hal itu demi menunjang distribusi hewan kurban ke berbagai wilayah, juga sekaligus memberdayakan peternak lokal.

Adalah Merapi Farm, yang berada di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Digawangi oleh Dani (30), Merapi Farm menjadi peternakan dengan ratusan koleksi domba dan kambing yang mendiami total luas peternakan 2.000 meter persegi.

"Dengan luas itu, bila kandang terisi penuh, bisa menampung sekitar 700 ekor kambing," terang Dani, saat ditemui di peternakannya di Umbulharjo, Cangkringan, Kabupaten Sleman (Selasa, 28/7/2020).

Tidak seperti kandang kambing yang biasa terkenal bau dan jorok, Merapi Farm nampak lebih rapi dan bersih. Kesehatan dan kebersihan ternak rupanya menjadi prioritas Dani, demi bisa menyuplai hewan kurban yang berkualitas.

"Bukan hanya berkualitas dalam syariah, namun juga Thayyib atau bagus karena kami pastikan tidak ada yang cacat," tambahnya.

Lebih khusus dalam hal kesehatan kambing dan domba. Dani mengungkapkan semua ternaknya sudah lolos pemeriksaan dari dinas terkait, perihal kesehatan ternak. Bisa dipastikan, Idhul Adha yang tinggal berapa hari lagi akan disuguhi hewan ternak yang aman dan sehat untuk dikonsumsi.

"Kami telah bekerjasama dengan dinas terkait di Yogyakarta, semua ternak kami dipastikan sehat dan aman, bila di tengah jalan ada yang tidak sehat, maka kami tidak akan suplai untuk kurban," tukas Dani.

Sebagai informasi, inspirasi dari nama Merapi Farm, Dani ambil dari bencana erupsi Gunung Merapi yang menimpa wilayah peternakan tersebut pada 2010 silam. Dari bencana itu, Dompet Dhuafa masuk sebagai respon kemanusiaan, dan dalam masa recovery memulai progam pemberdayaannya, salah satunya ialah Merapi Farm tersebut.

"Tahun 2010, erupsi, dan Dompet Dhuafa respon bencana, sampai recovery dengan progam pemberdayaan 3M (Mustaqi Move to Muzakki). Dari situ saya mulai mengenal ternak," aku Dani. (Dompet Dhuafa/Zul)