Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Pandemi

cara menyikapi bullying, jaga kesehatan mental

Sahabat, pernah merasa ada yang tidak beres dalam jiwamu? Merasa kosong, stres, atau merasa tertekan akan sesuatu? Jika tanda-tana ini ada pada dirimu, bisa jadi kamu mengalami masalah kesehatan mental.

Gangguan kesehatan mental (mental health) memiliki banyak sebab dan bukan sekedar faktor kurang beribadah. Masalah ini perlu diteliti lebih dalam, apakah karena ada traumatis, apakah karena kegagalan, apakah ada tekanan-tekanan tertentu terhadap jiwa seseorang. Untuk itu dibutuhkan ahli yang meneliti dan mengobatinya.

Apalagi jika masalah kesehatan mental ini sudah dalam tataran berpotensi melukai diri sendiri, segeralah mencari bantuan tenaga kesehatan. Hal ini akan berdampak buruk nantinya bukan saja untuk saat ini, tapi juga di masa depan.

Mental health juga banyak terjadi di masa pandemi ini. Apalagi, banyak masalah yang terjadi dan tuntutan yang besar dalam berbagai hal akibat pandemi Covid-19. Untuk itu, ada berapa cara menjaga kesehatan mental di tengah pandemi Covid-19 yang bisa kita lakukan. Simak hal-hal ini, ya!

  1. Menjaga komunikasi dengan keluarga dan sahabat

Physical Distancing tidak perlu menjadi hambatan dalam berinteraksi sosial. Manfaatkan teknologi komunikasi pada platform online atau media sosial untuk tetap menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan orang-orang terdekat. Kehadiran orang-orang terdekat bisa membuat kita lebih kuat dan tidak sendirian dalam menghadapi masalah.

  1. Bijak memilah informasi

Batasi waktu untuk membaca, mendengar, dan menonton berita terkait Covid-19. Selain itu, dapatkan informasi dari sumber yang terpecaya. Banyak orang-orang yang bertambah stress atau tertekan karena terlalu banyak mendapatkan informasi terkait Covid-19 di masa pandemi ini. Untuk itu, cobalah untuk bijak memilah informasi dan batasi penggunaan social media. Bagaimanapun yang terlalu berlebihan tidaklah baik untuk diri kita.

  1. Melakukan hobi yang disukai

Melakukan kegiatan atau hobi yang disukai dapat meningkatkan produktivitas dan menghilangkan rasa jenuh. Hobi juga membuat kita bisa sejenak merefresh pikiran dan melupakan hal-hal yang membebani pikiran kita. Selain itu, lakukan juga hobi bersama dengan orang-orang tercinta atau sahabat yang kamu miliki, agar kegiatan pun lebih menyenangkan.

  1. Mengkonsumsi makanan bergizi

Perbanyaklah konsumsi makanan sehat dan berimbang (sayuran, buah, daging/makanan laut) serta minum air putih agar asupan nutrisi tubuh tercukupi. Makanan yang bergizi dan sehat membuat tubuh pun menjadi lebih bugar serta pikiran pun bisa lebih segar. Jauhi makanan yang terlalu berlemak dan junkfood karena bisa membuat timbunan penyakit berbahaya.

  1. Melakukan aktivitas fisik

Aktivitas fisik seperti olahraga ringan dan berjemur di bawah sinar matahari pagi dapat meredakan stress dan meningkatkan sistem imun. Untuk itu, keluarlah sebentar dari rumah saat ada sinar matahari dan aktiflah bergerak walau di rumah saja.

Di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat. Semoga sahabat bisa tetap bertahan di tengah pandemi ini dengan mental yang sehat dan fisik yang kuat.

  1. Jangan lupa untuk berbagi

Berbagi untuk orang lain terkadang bukan saja membahagiakan penerima manfaatnya, namun juga memberikan kebahagiaan, keberkmanaan, dan kepuasan batin untuk kita sendiri. Biasakanlah berbagi dengan mereka yang membutuhkan, agar diri kita semakin banyak bersyukur dan mendapat keberkahan hidup. Ada banyak sekali manfaat berbagi pada dhuafa yang terkadang kita tidak sadari.

Sedekah adalah bentuk berbagi yang mudah karena bisa dimulai dengan nominal dan bentuk apapun yang kita mampu. Sahabat bisa niatkan sedekah saat memiliki rezeki, dan salurkan melalui Dompet Dhuafa untuk manfaat yang lebih luas.