CIKAMPEK, JAWA BARAT — Pada Senin (8/4/2024), terjadi kecelakaan lalu lintas di Tol Cikampek-Jakarta KM 58 yang melibatkan tiga kendaraan dan berujung pada tewasnya 12 jiwa. Kini, jenazah para korban sudah berada di Ruang Forensik RSUD Karawang.
Melalui Tim Badan Pemulasaran Jenazah (Barzah), Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa segera merespons peristiwa maut tersebut. Pada hari itu, atas hasil koordinasi dengan pihak kepolisian, Tim Barzah segera mengirim bantuan satu unit ambulans ke RSUD Karawang.
Informasi terkini dari LPM Dompet Dhuafa, Pihak Kedokteran Polisi (DokPol) menyampaikan bahwa jenazah akan dipindahkan menuju RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk menjalani identifikasi lanjutan korban pada Rabu (10/5/2024) pukul 10:00 WIB.
Baca juga: Bentuk Forum Rumah Singgah Pasien se-Indonesia, LPM Bangun Komitmen Layani Masyarakat Lebih Baik
Kecelakaan bermula saat Mobil Gran Max sedang berkendara di jalur contra flow arah Cikampek dan mengalami masalah, sehingga berusaha menepi ke bahu jalan. Nahas, dari arah berlawanan terdapat Bus Primajasa. Karena tiba-tiba, bus tersebut pun tak bisa menghindar hingga akhirnya menabrak mobil Gran Max. Hal ini mengakibatkan Gran Max terbakar di lokasi.
Tak disangka, muncul mobil Daihatsu Terios yang kemudian menabrak bus dan Gran Max yang berada di depannya. Lalu mobil tersebut pun terbakar. Hari itu, polisi menutup jalur contra flow arah Cikampek. (Dompet Dhuafa/LPM)
Teks: Hany Fatihah Ahmad
Foto: LPM Dompet Dhuafa
Penyunting: Dhika Prabowo, Ronna