Ajak Anak-anak Peduli Lingkungan, DDV Sumbar Gelar Gerakan 10.000 Tumbler

PADANG — Dompet Dhuafa Volunteer Sumatera Barat menggelar kegiatan “Gerakan 10.000 Tumbler” di SDN 057 Air Dingin, Lubuk Minturun, Padang (23/3/2019). Kegiatan tersebut diadakan serentak oleh seluruh cabang relawan Dompet Dhuafa di Indonesia, dalam rangka merayakan Milad Dompet Dhuafa Volunteer, sekaligus mengajak masyarakat Indonesia mengurangi penggunaan plastik sekali pakai yang akhirnya menumpuk menjadi sampah plastik yang hingga kini masih menempati posisi kedua sebagai penyumbang sampah plastik terbanyak setelah Tiongkok. Ditambah Indonesia sendiri masih kurang peduli terhadap lingkungannya. Mengacu pada Indeks Perilaku Ketidakpedulian Lingkungan Hidup (IPKLH), yakni 72% pada 2017.

“Gerakan 10.000 tumbler merupakan kado terima kasih kami kepada bumi,” ujar Minarti, selaku Penanggung Jawab Gerakan 10.000 Tumbler.

Sebanyak 69 siswa, berpatisipasi dalam kegiatan tersebut, dengan membawa 10 botol plastik bekas minuman kemasan, kemudian dapat ditukarkan dengan 1 tumbler.

“Terimakasih banyak kepada Dompet Dhuafa Volunteer Sumatera Barat yang telah berkunjung dan berbagi kebaikan di sekolah kami. Ilmu yang bermanfaat dan juga dapat menambah motivasi anak-anak untuk menjaga lingkungannya,” ungkap Erni, selaku Guru SDN 057 Air Dingin.

Berbagai kegiatan dilaksanakan, di antaranya: sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan, serta sosialisasi tentang tata cara mengolah botol bekas menjadi sesuatu yang bernilai. Selain itu juga penukaran botol bekas dengan tumbler. Untuk menambah kemeriahan juga dilengkapi dengan berbagai games atau hiburan.

“Alhamdulillah, saya merasa sangat senang karena dapat bermain bersama kakak-kakak relawan dan saya mendapatkan 1 tumbler. Dapatnya juga mudah, yaitu dengan menukarkan 10 buah botol bekas minuman,” ujar Rizky.

Melalui kegiatan tersebut diharapkan mampu mencetak generasi-generasi muda yang kreatif dan peduli terhadap lingkugan.

“Kegiatan tersebut tidak mungkin terlaksana tanpa bantuan-bantuan dari para donatur, sekolah, relawan yang telah berpartisipasi. Semoga lelah adalah lillah dan bernilai ibadah,” tutup Minarti. (Dompet Dhuafa/Fajar)