Program Konseling Aku Temanmu Jadi Komitmen Berkelanjutan Dompet Dhuafa Sebagai Solusi Kesehatan Mental

Talkshow Kesehatan Mental #IbuBahagiaAnakBahagia, Rabu (18/12/2024), di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.

JAKARTA — Dompet Dhuafa terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi atas persoalan-persoalan kesehatan mental yang belakangan ini menyeruak. Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, Dompet Dhuafa meluncurkan program layanan konseling gratis bernama “Aku Temanmu“, Rabu (18/12/2024), di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.

Selain itu, sekaligus memperingati Hari Ibu pada 22 Desember mendatang, Dompet Dhuafa mengadakan gelar wicara bertajuk “Ibu Bahagia, Anak Bahagia”. Acara ini menjadi ajang meluaskan edukasi publik tentang bagaimana kebahagiaan seorang ibu mempengaruhi tumbuh kembang anak sebagai generasi penerus bangsa.

Dalam kesempatan ini, Dompet Dhuafa menghadirkan para psikolog profesional, influencer, KOL, media, hingga donatur untuk turut serta menyaksikan peluncuran Aku Temanmu. Lebih detail, program ini akan menjadi sebuah layanan konseling berbasis peer counseling yang menyediakan ruang aman bagi masyarakat untuk berbicara dan mendapatkan dukungan psikologis, yang dapat diakses melalui hotline WhatsApp dan ditangani oleh konselor sebaya. Apabila diperlukan, konseling akan dirujuk ke tenaga ahli, seperti psikolog atau psikiater.

Baca juga: Aku Temanmu Suarakan Pentingnya Kesehatan Mental di FKM 2023

Ahmad Juwaini selaku Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika menyampaikan sambutan dalam peluncuran program Aku Temanmu dan Talkshow Kesehatan Mental, pada Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Ahmad Juwaini selaku Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika menyampaikan sambutan dalam peluncuran program Aku Temanmu dan Talkshow Kesehatan Mental, pada Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Para peserta Talkshow Kesehatan Mental, pada Rabu (18/12/2024) di di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Para peserta Talkshow Kesehatan Mental, pada Rabu (18/12/2024) di di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.

Ahmad Juwaini, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika, menegaskan pentingnya kesehatan mental sebagai fondasi kehidupan yang seimbang. Kegiatan ini sebagai rangkaian kepedulian Dompet Dhuafa terhadap permasalahan kesehatan mental di masyarakat. Menurut Ahmad, kesehatan mental tak hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada lingkungan, termasuk keluarga. Di mana tekanan mental, ekonomi, dan sosial yang tidak terkelola dapat memicu kasus-kasus kriminal dan tindakan destruktif.

“Kami ingin ikut berkontribusi memberi solusi terhadap peningkatan kasus-kasus kesehatan mental yang memprihatinkan, dengan concern ini harapannya Dompet Dhuafa dapat meningkatkan layanan untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk upaya pencegahan penyakit mental dengan sosialisasi, upaya pencegahan, promosi termasuk terapi untuk kesehatan mental ini,” ujarnya.

Dompet Dhuafa memiliki berbagai program yang fokus pada kesehatan mental dengan pendekatan inklusif. Program-program ini mencakup layanan konseling psikologi untuk individu maupun keluarga berupa layanan kesehatan rohani secara gratis melalui Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC), serta dukungan psikologis bagi pasien dan keluarga.

Baca juga: Peduli Kesehatan Mental, DDV Gelar Pos Curhat pada Mental Health Awareness Day

Ahmad Juwaini didampingi jajaran direksi Dompet Dhuafa memukul gong sebagai tanda peresmian program Aku Temanmu, Rabu (18/12/2024), di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Ahmad Juwaini didampingi jajaran direksi Dompet Dhuafa memukul gong sebagai tanda peresmian program Aku Temanmu, Rabu (18/12/2024), di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Parni Hadi selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa menyampaikan sambutan dalam peluncuran Program Aku Temanmu dan Talkshow Kesehatan Mental, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Parni Hadi selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa menyampaikan sambutan dalam peluncuran Program Aku Temanmu dan Talkshow Kesehatan Mental, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.

Selain itu, Dompet Dhuafa rutin mengadakan sosialisasi dan pelatihan edukasi tentang kesehatan mental, termasuk pemulihan mental pascabencana di wilayah terdampak. Untuk mendukung generasi muda, Dompet Dhuafa juga menjalankan program pendidikan karakter di sekolah-sekolah, pemberdayaan keluarga terkait ekonomi dan pendidikan, serta pelatihan konseling kelompok dengan melibatkan psikolog profesional untuk memberikan dampak maksimal kepada masyarakat, terutama kaum dhuafa.

Peluncuran Aku Temanmu ditandai dengan pemukulan gong oleh Ahmad Juwaini, bersama dengan jajaran direksi Dompet Dhuafa dan narasumber talkshow.

Parni Hadi, selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, turut mendukung isu kesehatan mental, Parni memaknai lagu Indonesia Raya “Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya untuk Indonesia” bahwa sehatnya tubuh dimulai dari jiwa yang sehat. Di samping itu, ia mengajak semua orang untuk tersenyum. Sebab, menurutnya, senyuman menandakan adanya kebahagiaan.

“Dompet Dhuafa ini a Smiling Foundation, lembaga tersenyum mengajak tersenyum semua orang, tanda bahagia. Saya ingin menggarap program kesehatan jiwa dan mental, mari kita bangun bangsa ini, bangunlah jiwanya baru badannya. Mari mengabdi bersama Dompet Dhuafa, kita buat program layanan kesehatan kepada siapa yang perlu dan terutama kaum dhuafa,” tegas Parni Hadi.

“Butuh teman, butuh curhat maka program ini Aku Temanmu maju bersama bahagia bersama, tersenyum bersama,” sambungnya.

Baca juga: Tumpah Curahan Hati di Pojok Cerita Bersama Aku Temanmu

Imran Pambudi, Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebagai Keynote Speech dalam talkshow Kesehatan Mental, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Imran Pambudi, Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebagai Keynote Speech dalam talkshow Kesehatan Mental, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Para tamu undangan saat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dompet Dhuafa pada gelaran Peresmian Aku Temanmu dan Talkshow Mental Health, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Para tamu undangan saat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dompet Dhuafa pada gelaran Peresmian Aku Temanmu dan Talkshow Mental Health, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.

Menurut data Survei Kesehatan Indonesia, Kementerian Kesehatan Republik Indonedia, prevalensi masalah kesehatan mental di Indonesia terus meningkat, terutama pada generasi muda. Hampir 60% Gen Z dilaporkan mengalami gangguan kesehatan mental terutama depresi. Ini jauh lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya. Selain itu, 12,5% ibu hamil dan 10% ibu pascamelahirkan juga mengalami masalah kesehatan mental, yang berdampak langsung pada tumbuh kembang anak.

Imran Pambudi, Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, mengapresiasi inisiatif Dompet Dhuafa terutama dalam program-program Dompet Dhuafa yang preventif dan promotif.

“Acara hari ini sangat in line dengan topik atau program yang terkait dengan kesehatan jiwa, mengingat bahwa untuk melibatkan seorang anak yang baik perlu dukungan dan menyiapkan orang tua agar mereka bisa membesarkan anaknya, terutama membekali orang tua untuk menjadi bahagia bagi diri sendiri. Saya sudah mengenal cukup lama Dompet Dhuafa, kami sangat menghargai kontribusi Dompet Dhuafa dalam mengatasi permasalahan kesehatan mental. Dompet Dhuafa memiliki peran yang baik dengan program yang preventif dan promotif, melalui kolaborasi ini kita bisa mewujudkan Indonesia yang lebih baik, terutama menjelang visi Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.

Para konselor sebaya yang turut hadir dalam peresmian program Aku Temanmu sebagai program untuk mendukung kesehatan mental masyarakat, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Para konselor sebaya yang turut hadir dalam peresmian program Aku Temanmu sebagai program untuk mendukung kesehatan mental masyarakat, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Sesi konsultasi salah satu peserta bersama Konselor Sebaya pada program Aku Temanmu Dompet Dhuafa, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Sesi konsultasi salah satu peserta bersama Konselor Sebaya pada program Aku Temanmu Dompet Dhuafa, Rabu (18/12/2024) di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
(Kiri ke Kanan) Suci Hendriana selalu Head of CSR & Corporate Communication Paragon, Bella Fawzi, Parni Hadi selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Imran Pambudi selaku Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan RI, Ahmad Juwaini selalu Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Tri Swasono Hadi selalu Psikolog, Praktisi Terapi EMDR & Trauma, dan Fairuz Arafiq.
(Kiri ke Kanan) Suci Hendriana selalu Head of CSR & Corporate Communication Paragon, Bella Fawzi, Parni Hadi selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Imran Pambudi selaku Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan RI, Ahmad Juwaini selalu Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Tri Swasono Hadi selalu Psikolog, Praktisi Terapi EMDR & Trauma, dan Fairuz Arafiq.

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Mental ala Islam, Berdasar Al-Quran dan Hadis Nabi

Menyambung dari pada itu, Yeni Purnamasari, GM Program Kesehatan Dompet Dhuafa, menyampaikan bahwa program Aku Temanmu menjadi bagian dari solusi nyata terhadap meningkatnya kasus kesehatan mental di Indonesia.

“Kami ingin menjadi teman yang mendengar, memahami, dan membantu menemukan solusi bagi mereka yang membutuhkan. diharapkan menjadi satu ruang untuk terhubung dengan siapapun yang membutuhkan menjadi media untuk bisa mengenali sekaligus bisa saling mendengar kita ingin menjadi sebaya yang bisa memahami kita sebagai teman yang bisa mendengar dan sekaligus juga bisa mencari solusi yang tepat untuk mereka yang membutuhkan, kata Yeni.

Dengan semangat kolaborasi, Dompet Dhuafa terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi masalah kesehatan mental, mendukung kebahagiaan ibu, anak, dan keluarga Indonesia. (Dompet Dhuafa)

Teks dan foto: Anndini Dwi Putri
Penyunting: Riza Muthohar