Angkringan Pak Diman Gratiskan Menu Buka Puasa untuk Lansia dan Dhuafa

Warung Beres DD Jogja

SLEMAN — Setelah 2 (dua) kali Ramadan dengan berbagai hambatan, Ramadan 1443 kali ini sudah terasa kembali seperti 3 (tiga) tahun sebelumnya. Melandainya wabah Covid-19 di Indonesia, menjadikan orang-orang diperkenankan untuk menyantap buka puasa di luar. Di Jl. Wonosari KM 8,5, Sleman, sebuah angkringan terlihat ramai keluar masuk orang lalu lalang. Begitu adzan maghrib berkumandang, nyatanya angkringan milik Pak Sudiman (49) tersebut semakin ramai diserbu para driver ojek online maupun pangkalan.

Sore itu hari Minggu (10/4/2022), Pak Diman ternyata menggratiskan seluruh dagangannya sebagai menu berbuka puasa. Sekitar 50 porsi, Pak Diman siapkan untuk dibagikan cuma-cuma saat itu. Hal ini rupanya imbas dari program Traktir Makan Saudaramu yang dijalankan oleh Dompet Dhuafa selama bulan Ramadan. Berkat donasi yang dikumpulkan dari para donatur, Dompet Dhuafa berhasil memborong seluruh dagangan Pak Diman hari itu untuk dibagikan kepada para lansia, tukang becak, tukang delman, ojek online maupun ojek pangkalan, serta semua kalangan dhuafa yang sedang membutuhkan.

Seorang pengemudi ojek online sedang menunggu buka puasa di angkringan Pak Diman
Pak Diman sedang menyiapkan buka puasa gratis untuk dhuafa, lansia, tukang delman, tukang becak, tukang ojek online, dan tukang ojek pangkalan
Angkringan Pak Sudiman ramai dipenuhi oleh para drier ojek online maupun pangkalan untuk berbuka puasa

Hati senang Pria yang tinggal di Kampung Gambiran, Desa Sendangtirto, Kecamatan Berbah tersebut terpancar dari raut mukanya. Ia merasa kenikmatan yang begitu besar dapat memberi menu buka bagi orang-orang yang puasa. Ia mencoba mengkorelasikan hari itu dengan sebuah sabda Nabi bahwa orang yang memberi makan orang puasa, pahalanya setara denga orang puasa tersebut,  tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.*

“Terima kasih para donatur Dompet Dhuafa telah memborong dagangan saya hari ini. Mudah-mudahan pahala orang-orang yang berbuka di sini turut menyertai bapak dan ibu sekalian sebagaimana yang dijanjikan oleh Allah dan Rasulnya. Amin,” ucap Pak Diman.

Penampakan angkringan Pak Diman terletak di Jl. Wonosari KM 8,5, Sleman
Pak Sudiman berfoto di depan angkringan dagangannya sesaat sebelum membukanya secara cuma-cuma untuk buka puasa para lansia dan dhuafa, Minggu (10/4/2022)
Seseorang pencari kroto yang kebetulan sedang lewat, mendapat bingkisan buka puasa dari pak Sudiman

Sekilas Pak Diman menceritakan singkat tentang dirinya. Ia mengaku tinggal di Berbah, Sleman ini sebagai perantau. Kampung kelahiran aslinya adalah di Gunungkidul. Ia memulai usaha angkringan sejak tahun 2004 dengan beberapa kali pindah tempat pangkalan. Di rumah kontrakannya kini, ia tinggal bersama istri dan satua anaknya yang masih duduk di bangku SMK kelas 3.

“Kalau pas tidak puasa, saya biasnya buka dari pagi sampai sore. Kemudian malamnya saya dan istri mempersiapkan untuk dagangan esok paginya,” ucapnya kepada tim Dompet Dhuafa dengan terus saja tersenyum. (Dompet Dhuafa / Muthohar)

 

*) Hadits Riwayat Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5: 192, Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih