Antisipasi Penyakit Pasca Banjir, DD Sulut Gelar Layanan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat Kota Manado

MANADO, SULAWESI UTARA — Hujan dengan intensitas tinggi saat ini masih sering melanda beberapa daerah di Indonesia, hal itu mengakibatkan beberapa daerah mengalami banjir yang merendam rumah warga dan fasilitas publik lainnya. Seperti di Kota Manado, Sulawesi Utara, yang beberapa waktu lalu mengalami banjir saat hujan deras mengguyur awal Maret lalu.

Banjir yang terjadi di 13 kelurahan di 6 (enam) kecamatan berdampak pada terganggunya kesehatan masyarakat yang menjadi penyintas. Dompet Dhuafa Sulawesi Utara tidak ingin tinggal diam melihat fenomena ini dengan menggelar Pos Medis bersama beberapa lembaga kemanusiaan lainnya untuk masyarakat pasca banjir melanda.

“Banjir tanggal 3 Maret 2022 lalu yang melanda 13 kelurahan dari 6 (enam) kecamatan yang membawa dampak buruk bagi kesehatan. Tim Relawan Dompet Dhuafa bersinergi dengan lembaga kemanusiaan lokal membuka Pos Medis, Layanan kesehatan Gratis untuk warga yang terdampak,” jelas Silva Ellong selaku Pimpinan Dompet Dhuafa Sulawesi Utara melalui pesan singkat.

Tidak hanya sekali Dompet Dhuafa Sulawesi Utara menggelar kegiatan seperti ini, terhitung sudah 3 (tiga) lokasi yang menjadi penerima manfaat dari Pos Medis ini. Kali ini Kelurahan Paal Dua menjadi tujuan pada Minggu (13/3/2022), setelah sebelumnya Kelurahan Wonasa Tanjung dan Kelurahan Mahawu, Kecamatan Tumiting, Kota Manado.

“Beberapa titik dengan kondisi banjir yang cukup parah sehingga Pos Medis di hadirkan pada 3 (tiga) titik yaitu Kelurahan Wonasa Tanjung, Kelurahan Mahawu, dan saat ini Pos kesehatan di buka di Paal Dua. Dengan total penerima manfaat sebanyak 380 warga. Warga sangat senang datang berobat apalagi layanan ini gratis,” sambung Silva.

Kegiatan ini pun sukses dilaksanakan berkat kolaborAksi antara Dompet Dhuafa Sulawesi Utara dengan Majelis Muallaf Sulut (MMS) Rayon Paal Dua dan Sedekah Dhuafa. Setidaknya menurut data yang tercatat total ada 380 orang warga penerima manfaat dalam kegiatan Pos Medis ini. Selain dapat memeriksakan kesehatannya, masyarakat bisa mendapatkan obat-obatan secara gratis.

Pos Medis ini adalah salah satu bentuk pemulihan pasca banjir dari Dompet Dhuafa Sulawesi Utara agar tidak menimbulkan permasalahan baru berupa gangguan kesehatan akibat kotoran dari air banjir tersebut. Masyarakat pun terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. “Torang senang sekali karena semua warga bisa berobat, dari agama mana pun di layani,” ungkap Deni warga Kelurahan Paal Dua.

Dompet Dhuafa Sulawesi Utara tidak hanya merespons fenomena banjir di Kota Manado dengan menggulirkan Pos Medis seperti kali ini saja. Namun, saat banjir pertama kali melanda, Dompet Dhuafa Sulawesi Utara juga turut menggulirkan beberapa respons darurat kebencanaan untuk membantu mengevakuasi masyarakat yang terjebak di rumah masing-masing. Selain itu ada juga Dapur Umum untuk memenuhi kebutuhan gizi dari masyarakat selama di pengungsian beberapa waktu lalu. (Dompet Dhuafa / Sulut / Arlen)