JAKARTA — Menjadikan sebuah event marketing sebagai salah satu strategi pemasaran suatu produk atau jasa kini mulai marak dilakukan banyak pihak. Event marketing juga terbukti mampu diaplikasikan dalam berbagai sektor bisnis maupun untuk meningkatkan brand awareness, penghimpunan, hingga costumer/donor engagement yang terus terbangun dari waktu ke waktu.
Melihat hal tersebut, Inspirasi Melintas Zaman (IMZ) ingin memberikan kemampuan masyarakat luas khususnya kawula muda dalam membuat event kreatif yang 'kekinian' dan berdampak besar. Melalui pelatihan Online Learning Program bertajuk “How to Create Impactful Event”, sebanyak 23 peserta hadir dari berbagai lembaga di Indonesia, pada Kamis (24/2/2022).
Tidak main-main, dalam kegiatan kali ini para peserta mendapatkan materi dari seorang event creative specialist yang sudah 14 tahun melanglang buana di dunia komunikasi, advertising, dan pastinya event marketing yaitu Refia Ardhiana. Segudang pengalaman yang ia miliki membuat materi dari pelatihan ini semakin menarik dan komprehensif bagi para peserta.
Refia mengatakan dalam pemaparan materinya bahwa “Event marketing adalah salah satu strategi pemasaran yang dilakukan dengan menyelenggarakan acara dengan tujuan untuk mempromosikan brand, produk atau jasa. Event marketing juga merupakan satu strategi jitu yang dapat diaplikasikan di semua bisnis dan cocok untuk meningkatkan brand awareness, penghimpunan hingga customer/donor engagement yang terus terbangun dari waktu ke waktu. Kegiatan tersebut dapat menjadi sarana memperkuat positioning lembaga dan memberikan pengalaman menarik donatur agar terus percaya pada lembaga.. aktivitas ini juga disebut Brand Activation,” jelasnya.
Pelatihan yang dilaksanakan secara daring ini sukses menstimulus para peserta untuk lebih berkembang secara kreatif dan inovatif. Melalui metode pembelajaran active learning, pemateri berhasil membawa suasana diskusi pada pelatihan ini semakin hangat.
“Langkah pertama dalam membuat event yang impactful itu adalah proses perencanaan. Dalam merencanakan event, setidaknya kita harus menentukan ide kreatif, jenis event yang dibuat, strategi komunikasi, preparation, The Event Day, hingga After event, what next?,” tutur Refia.
Berbagai jenis lembaga seperti lembaga pendidikan, korporasi, hingga philantropi Islam hadir belajar bersama IMZ, pada kegiatan ini lembaga yang hadir diantaranya Wakaf Salman ITB, BAZNAS Provinsi Kalimantan Selatan, Graha Yatim & Dhu'afa (GRAY), Sinergi Foundation, Gemilang Indonesia, Baitul Maal Hidayatullah, Kampus Bisnis Umar Usman, LKSA Nur Hidayah Surakarta, Saung Pustaka Madani, Laznas Dewan Dakwah, Assyifa Peduli, OJK, SMP Internat Al Kausar, SMA Insan Cendekia Al Kausar, Yayasan Wakaf Cendekia Indonesia, YBM PLN, Dompet Peduli Lentera Hati (DPLH) Manokwari dan Wahdah Inspirasi Zakat. (Dompet Dhuafa / Arlen)