SULAWESI TENGGARA — Tiga hari setelah terjadinya kebakaran yang melanda pemukiman di sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Jumat (14/2/2025), Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa terus bergerak untuk memberikan berbagai layanan bantuan bagi para penyintas. Dengan semangat kemanusiaan yang tinggi, relawan DMC Dompet Dhuafa bahu-membahu memastikan setiap korban mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan, dari makanan hingga dukungan psikososial.
Tim relawan Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) Sulawesi Tenggara telah menghadirkan layanan Pos Hangat di lokasi pengungsian sejak Sabtu (15/02/2025). Pos ini menyediakan makanan dan minuman penghangat bagi para penyintas dan relawan yang bekerja tanpa lelah di lapangan. Selain itu, Pos Hangat juga menjadi titik utama bagi tim kesehatan Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa yang memberikan layanan medis kepada para korban terdampak.
“Pos Hangat tidak hanya berfungsi sebagai tempat distribusi makanan dan layanan kesehatan, tetapi juga sebagai titik penerimaan bantuan dari para donatur yang ingin membantu sesama,” ujar Hasfil, Penanggung Jawab Aksi DMC Dompet Dhuafa di lokasi.
Baca juga: Dompet Dhuafa Bersama PGN Pagardewa Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir Lampung


Dalam situasi penuh keterbatasan, para relawan bekerja tanpa mengenal lelah. Mereka tidak hanya memastikan kebutuhan pokok tersedia, tetapi juga memberikan perhatian khusus kepada kelompok rentan, terutama anak-anak dan lansia yang kehilangan rumah akibat kebakaran hebat ini. Kebakaran yang menghanguskan 26 rumah di sekitar TPA Puuwatu telah membuat banyak anak kehilangan peralatan belajar, termasuk seragam, buku, dan perlengkapan sekolah lainnya. Pun mereka terpaksa menghentikan aktivitas belajar.
Menyadari hal ini, tim DMC Dompet Dhuafa segera mengadakan layanan Psychological First Aid (PFA) bagi anak-anak penyintas. Program ini bertujuan untuk mengembalikan keceriaan anak-anak dengan menghadirkan berbagai aktivitas edukatif dan rekreatif. Para relawan DDV Sultra bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos), Gerakan Kendari Mengajar (GKM), dan Korp Sukarela (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kendari untuk menyelenggarakan program ini.
“Setelah kebakaran, tidak ada perlengkapan sekolah yang tersisa. Semua habis terbakar, menyebabkan kegiatan sekolah lumpuh. Oleh karena itu, kami hadir dengan program PFA untuk memastikan anak-anak tetap mendapatkan dukungan emosional dan mental yang mereka butuhkan,” imbuh Hasfil.
Baca juga: Banjir di Derit Kalbar, Relawan Dompet Dhuafa Evakuasi Korban dan Salurkan Bantuan Logistik


Pada pelaksanaan aksi ini, anak-anak mendapatkan pendampingan melalui kelas edukasi, kelas medis, serta berbagai kegiatan bermain yang dirancang untuk mengembalikan semangat dan keceriaan mereka. Para relawan dengan penuh kesabaran dan dedikasi berusaha menghadirkan senyuman di wajah-wajah kecil yang sebelumnya dipenuhi kesedihan akibat kehilangan rumah dan lingkungan mereka.
“Semoga kehadiran kami di tengah-tengah mereka dapat menjadi penawar duka dan membantu mereka bangkit dari peristiwa ini,” tambah Hasfil dengan harapan besar.
Tidak hanya memberikan bantuan bagi anak-anak, tim relawan DMC Dompet Dhuafa juga aktif membantu pendistribusian bantuan dari Dinsos serta mendukung operasional Dapur Umum di sekitar pos pengungsian. Setiap relawan bekerja dengan sepenuh hati, memastikan bahwa tidak ada satu pun korban yang terabaikan.
Baca juga: Bantuan Logistik dan Layanan Dapur Umum Dompet Dhuafa untuk Penyintas Banjir Kendal
Upaya para relawan Dompet Dhuafa menjadi bukti bahwa kepedulian dan solidaritas masih mengakar kuat dari masyarakat. Dengan berbagai layanan yang terus diberikan, DMC Dompet Dhuafa berharap para penyintas dapat menghadapi masa sulit ini dengan lebih kuat dan berdaya. Bantuan dan kepedulian dari berbagai pihak menjadi bukti nyata bahwa di tengah musibah, selalu ada tangan-tangan yang siap menguatkan dan menghangatkan hati mereka yang terdampak. (Dompet Dhuafa)
Teks dan foto: Riza Muthohar, DMC Dompet Dhuafa
Penyunting: Dhika