DEPOK- Berprofesi sebagai Marbot Masjid di kawasan Perumahan Witana Harja, Pamulang, telah ditekuni Almarhum Budi (53) semasa hidupnya. Sejak menjadi muallaf, lansia yang dikenal ramah dan rajin ini memilih untuk tinggal di masjid menjadi Marbot, lantaran keluarga Almarhum mulai menjauhinya ketika memilih Islam sebagai pilar cahaya dalam hidupnya.
Namun, profesi mulianya sebagai Marbot masjid yang bertugas mengurus segala keperluan serta membersihkan lingkungan dalam dan sekitar masjid terhenti. Penyakit stroke yang dideritanya sejak lama, menghantarkannya menghadap Sang Pencipta pada Rabu pagi (23/3).
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Almarhum Budi sempat dirawat selama satu bulan di rumah sakit Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa. Selama menjalani perawatan, rekan sesama pengurus masjid beserta istri dan dua orang anak Almarhum senantiasa berdoa dan selalu siaga menjaga kondisi Almarhum. Namun, apa daya Allah Swt berkehendak lain, dan memberikan takdir terbaik bagi Almarhum dan keluarga.
Meringkankan beban keluarga dalam pengurusan jenazah bagi Almarhum Budi, Dompet Dhuafa melalui Tim Barzah (Badan Pemulasaran Jenazah) memberikan bantuan berupa layanan jenazah, di antaranya mobil jenazah untuk ke pemakaman, dan seperangkat kain kafan.
“Alhamdulillah, hari ini Tim Barzah memberikan bantuan layanan jenazah bagi Almarhum Budi warga RT 03/16 Pamulang Barat. Semoga bantuan, yang diberikan dapat meringankan beban keluarga,” ujar Ustadz Madroi, Manager Barzah Dompet Dhuafa.
Almarhum Budi dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Petir, Sawangan, Depok. Semoga, ibadah dan amal baik Almarhum diterima di sisi Allah Swt, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. (Dompet Dhuafa/Uyang)