Cerita Ramadhan Mancanegara: Setelah 7 Tahun, BMI Hong Kong Tergugah Berzakat Melalui Dompet Dhuafa (Catatan Relawan-Bagian Lima)

CAUSEWAY BAY, HONG KONG — Dian Sofi Arin (24), salah satu BMI (Buruh Migran Indonesia) di Hong Kong sejak 2012, tergerak hatinya untuk mendermakan hartanya. Ia tergerak ketika mengikuti salah satu kajian dakwah dan Klinik Qur’an Dompet Dhuafa di Taman Victoria, Causeway Bay, Hong Kong, pada Minggu (19/5/2019). Siang itu, kajian dakwah dan Klinik Qur’an yang dipimpin oleh Ustaz Riendi Tanjung, salah satu Dai Ambasador Cordofa (Corps Dai Dompet Dhuafa) di Hong Kong, dirasa menyentuh hatinya.

“Sekarang saya mulai menekuni agama lebih dalam lagi. Bergabung dengan kegiatan-kegiatan Dompet Dhuafa di Hong Kong hati saya lebih tenang. Banyak penyaluran zakat tapi hati masih ragu. Baru Dompet Dhuafa yang saya rasa pas dan meyakinkan di hati,” aku Dian.

Selesai kajian dakwah dan Klinik Qur’an, Dian segera menghampiri tim relawan Dompet Dhuafa Hong Kong untuk menunaikan niatnya. Ia mengungkapkan, dirinya belum pernah membayar zakat sejak tujuh tahun silam. Ia telah memiliki tabungan dan hari itu dibawanya sebagian dalam bentuk tunai Dollar Hong Kong.

“Hati saya tiba-tiba tergerak, jadi alangkah lebih baik jika saya langsung bayarkan zakat ini ke Dompet Dhuafa. Saya berzakat sebesar $ 8.822 DHK, alias jika dirupiahkan senilai Rp 16.236.188,-,”ungkap Dian.

“Setelah menunaikan zakat, hati ini ‘plong’, lega, tidak terasa mengganjal. Serasa tidak memiliki hutang,” tutup Dian. (Dompet Dhuafa/Dhika Prabowo)