Di Desa Tani Bandung, Puluhan Relawan Kesehatan Guyub Bahas Jaringan Sehat Indonesia

Relawan Kesehatan guyub di Desa Tani Dompet Dhuafa Bandung

BANDUNG, JAWA BARAT — Bertempat di Balai Rakyat Indonesia, Desa Tani Dompet Dhuafa, Cibodas, Kabupaten Bandung, Divisi Kesehatan Dompet Dhuafa menggelar FGD (Focus Group Discussion) Jaringan Sehat Indonesia bersama 50 peserta dari ragam mitra dan relawan kesehatan. Berlangsung selama 2 hari 1 malam, pada 17-18 Juli 2023, udara dingin dan pemandangan indah pertanian area Desa Tani menambah antusias FGD Jaringan Sehat Indonesia.

Selaku tuan rumah, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Barat, Andri menyambut antusias para peserta yang hadir. Dalam sambutannya, Andri menyampaikan bahwa Desa Tani ke depannya akan menjadi area pemberdayaan ekonomi yang kebermanfaatannya terintegrasi dengan eduwisata.

“Ada 50 orang penerima manfaat langsung yang memiliki 1-2 orang karyawan pemetik yang juga menjadi penerima manfaat tidak langsung. Ada juga petani yang hasil panennya kita serap. Ada juga koperasi rumah semai. Di packing house biasanya menghasilkan satu ton per hari. Ini jadi bukti kebermanfaatan. Hadirnya kita di sini saat ini pun ingin menghadirkan kebermanfaatan, mengelola dinamika kerelawanan kesehatan yang terintegrasi,” jelasnya.

Baca juga: Membangun Peradaban, Bambang Widjojanto Sapa Penerima Manfaat Desa Tani Dompet Dhuafa

Relawan Kesehatan guyub di Desa Tani Dompet Dhuafa Bandung

Relawan Kesehatan guyub di Desa Tani Dompet Dhuafa Bandung

Ia juga mengisahkan sedikit pengalamannya dalam mengakses layanan kesehatan saat mendampingi orang tuanya kala sakit.

“Saya diberi ujian berurusan dengan rumah sakit, ternyata banyak yang saya masih belum paham akan akses fasilitas kesehatan. Saya kira juga masih banyak orang yang belum paham alur ini, belum lagi jika ada kendala. Semoga dengan dihelatnya FGD Jaringan Sehat Indonesia di Desa Tani yang sejuk dalam suasana nonformal ini, menghasilkan sesuatu manfaat. Sambil menikmati alam, karena agar sehat kita juga harus bahagia,” imbuh Andri.

Senada dengan itu, Juperta Panji selaku Kepala Divisi Filantropi Kesehatan Yayasan Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa menyampaikan, “Kembali kita petakan diri, sesuaikan peran. Forum ini menjadi wadah temu, eksplorasi semua kemungkinan, diskusi tanpa batas. Perlu, karena kepentingan duafa dalam mengakses kebutuhan kesehatan. Luapan permohonan ini menjadi hal yang harus dicermati bersama. Kami berharap ketika masyarakat komponen penting dari negara ini, kita butuh masyarakat yang sehat.”

Baca juga: Tim Relawan Kesehatan Terjun Di Lokasi Banjir Cilacap

Relawan Kesehatan guyub di Desa Tani Dompet Dhuafa Bandung

Dilanjutkan dengan membahas tujuan penggunaan ambulans, adalah pertolongan penderita penyakit akut, kronik maupun gawat darurat pra rumah sakit, evakuasi pasien dengan kondisi gawat darurat yang sudah distabilkan dari lokasi kejadian ke tempat tindakan definitif atau ke Rumah Sakit, dan sebagai kendaraan transportasi rujukan antar rumah sakit. Pelayanan ambulans sebagai bagian integral dari pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan evakuasi medis, harus diselenggarakan sesuai standar pelayanan serta harus memenuhi persyaratan keamanan dan keselamatan.

“Kita kembali ke dasar, ini tentang membangun spirit, membangun silaturahmi dan komunikasi, untuk berjejaring. Dasar itu menjadi sadar bahwa ini adalah value yang melandasi semangat kita membantu pasien. Momen ini menjadi penambah semangat, penebar kebermanfaatan, penambah energi, gerakan bersama,” pungkas Heri, Mitra Kesehatan Sibulan (Siaga Ambulan).

Relawan Kesehatan guyub di Desa Tani Dompet Dhuafa Bandung

Relawan Kesehatan guyub di Desa Tani Dompet Dhuafa Bandung

Baca juga: Ingin Bantu Sesama, Pemuda ini Jadi Relawan Kesehatan Dompet Dhuafa

Dalam gelaran tersebut, hadir sebagai narasumber sesi diskusi, yaitu dr Yeni Purnamasari MKM selaku GM Kesehatan Rumah Sehat Terpadu, Perwakilan dari Kementerian Kesehatan, dr Yayan Gusman MKM, serta P3KD Dinkes DKI yang memaparkan Tata Kelola Layanan Ambulans serta perwakilan Jamkeswatch yang memaparkan Advokasi Jaminan Kesehatan Nasional. (Dompet Dhuafa/Dhika Prabowo)