Setiap manusia tentulah memiliki keinginan atas harapan atas apa saja yang berhubungan dengan kehidupannya di dunia ini. Baik itu doa harapan, keinginan maupun permohonan ampunan. Di penghujung bulan suci ini, ada doa mustajab di 10 hari terakhir Ramadhan yang bisa diamalkan.
Pada dasarnya, sebagai bulan suci yang penuh berkah ini. Bulan puasa sudah menjadi kesempatan bagi umat muslim untuk memperbanyak doa-doa. Apalagi di 10 hari terakhir Ramadhan di mana terdapat malam lailatul qadar. Menjadi malam sangat spesial dan dikabulkannya doa-doa umat muslim yang dipanjatkan.
Ada beberapa doa mustajab di 10 hari terakhir Ramadhan yang bisa diamalkan:
- Doa Mohon Ampunan
Alluhummaj ‘alnii fiihi minal mustagfiriina waj ‘alnii fiihi min ‘ibaadikas shaalihiinal qaa nitiina waj ‘alnii fiihi min au liyaaikal muqarrabiina bira’afatika yaa arhamar raahimiin.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku di bulan ini golongan orang-orang yang memohon pengampunan, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan para kekasih-Mu yang dekat dengan-Mu. Dengan kasih sayang-Mu wahai Dzat Yang lebih Pengasih dari para pengasih.
- Doa Mohon Terhindar dari Kesalahan dan Dosa
Allahumma a’innii fiihi ‘ala shiyaamihi wa qiyaamihi wa jannibnii fiihi min hafawaa tihi wa aa tsaa mihi war zuqnii fiihi dzikraka bidawaa mihi bitaw fiiqika haa diyal mudhilliin.
Artinya: “Ya Allah, bantulah aku di bulan ini dalam melaksanakan puasa dan ibadah, jauhkanlah aku di bulan ini dari kesalahan dan dosa-dosa (yang tidak pantas dilaksanakan) di dalamnya, dan anugerahkanlah kepadaku di bulan ini (kesempatan untuk) mengingat-Mu untuk selamanya dengan taufik-Mu, wahai penunjuk jalan orang-orang yang sesat.
- Doa Mohon Diterimanya Ibadah Puasa
Allahummaj ‘al shiyaamii fiihi shiyaamas shaaimiina wa qiyaami fiihi qiyaamal qaa imiina wa nabbihnii fihii ‘an naumatil ghaafiliin. Wa hablii jurmii fihii yaa ilahal ‘aalamiina wa’fu ‘annii yaa ‘afiyaan ‘anil mujrimiin.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah puasa dan ibadahku di bulan ini seperti puasa orang-orang sejati. Bangunkanlah aku di bulan ini dari kelaparan tidur orang-orang yang lupa dan ampunilah segala kesalahanku. Wahai Tuhan semesta alam, dan ampunilah aku. Wahai pengampun orang-orang yang bersalah.”
- Doa Untuk Orang Tua
Dan masih banyak lagi doa-doa mustajab di bulan ramadhan yang bisa dipanjatkan. Tapi, apa pun itu doanya, percayalah di bulan Ramadhan ini menjadi bulan yang penuh berkah di mana Allah SWT akan dengan mudah mengabulkan doa-doa hambanya yang telah melaksanakan ibadah selama bulan suci ini. Tidak lupa juga untuk selalu melafalkan doa untuk kedua orang tua. Adapun doanya sebagai berikut.
Alluhummaghfirlii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa Rabbayaanii shaghiraa.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orangtuaku, serta belaskasihlah kepada mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepada diriku di waktu aku kecil.”
- Doa Kebaikan Dunia dan Akhirat
Dan satu lagi doa wajib yang bagi penulis tidak boleh dilewatkan dibacakan setiap habis solat.
Rabbanaa, aatina fid dunyaa hasanah. Wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘azaabannaar.
Artinya: “Ya Allah, berikanla kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa api neraka.”
Jadi, itu dia 3 doa mustajab serta tambahan 2 doa yang wajib dilafalkan setiap saat. Pastinya, selain doa di atas masih bisa ditambahkan dengan doa-doa lainnya. Selagi di bulan suci Ramadhan ini, maka mintalah segala harapan, keselamatan serta ampunan dari-Nya. Termasuk memohon doa untuk segera berakhirnya Virus Corona dari Indonesia ini.
Waktu Mustajabnya Doa
Perlu diingat, semua doa yang dipanjatkan di bulan Ramadhan besar kemungkinan menjadi mustajab karena menjadi bulan yang spesial. Namun, di bulan Ramadhan sendiri pun ada waktu-waktu khusus di mana menjadi waktu paling mustajab untuk berdoa. Di waktu-waktu khusus ini bisa digunakan kesempatan untuk berdoa. Waktu-waktu mustajab untuk berdoa sebagai berikut:
- Saat sahur
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam firman Allah Swt yang berbunyi, “Ketika waktu sahur (akhir0akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan.” (QS. Adz-Dzariyat: 18).
- Saat Berpuasa
Kedua doa yang dipanjatkan sepanjang umat muslim berpuasa. Sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah Saw, “Ada tiga golongan yang doa mereka tidak ditolak: 1. Orang yang berpuasa hingga ia berbuka. 2. Imam yang adil dan 3. Doa orang yang dizalimi.” (HR. Tirmidzi).
- Saat Berbuka Puasa
Sebagaimana disebutkan dalam salah satu hadits, “Sesungguhnya orang yang berpuasa memiliki doa yang tidak tertolak pada saat berbuka.” (HR. Ibnu Majah).
- Di Sepertiga Malam
Salah satu keutamaan dari melaksanakan solat tahajud adalah doa yang dipanjatkan memiliki waktu yang lebih mustajab mengingat Allah SWT.
“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudia berfirman: “orang yang berdoa kepada-Ku akan Aku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).
- Malam Lailatul Qadar
Malam ini, menjadi malam kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan. Tentu kita semua ingin meraih dan menggapai segala keutamaan di mala mini.
Semoga, di buan suci ini doa mustajab di 10 hari terakhir Ramadhan yang dipanjatkan bisa terwujud. Apa-apa yang diharapkan oleh kita semua, segala limpahan pahala dan ampunan dosa-dosa diterima dan dihapuskan oleh Allah SWT. Aamin.
Setiap manusia tentulah memiliki keinginan atas harapan atas apa saja yang berhubungan dengan kehidupannya di dunia ini. Baik itu doa harapan, keinginan maupun permohonan ampunan. Di penghujung bulan suci ini, ada doa mustajab di 10 hari terakhir Ramadhan yang bisa diamalkan.
Pada dasarnya, sebagai bulan suci yang penuh berkah ini. Bulan puasa sudah menjadi kesempatan bagi umat muslim untuk memperbanyak doa-doa. Apalagi di 10 hari terakhir Ramadhan di mana terdapat malam lailatul qadar. Menjadi malam sangat spesial dan dikabulkannya doa-doa umat muslim yang dipanjatkan.
Ada beberapa doa mustajab di 10 hari terakhir Ramadhan yang bisa diamalkan:
- Doa Mohon Ampunan
Alluhummaj ‘alnii fiihi minal mustagfiriina waj ‘alnii fiihi min ‘ibaadikas shaalihiinal qaa nitiina waj ‘alnii fiihi min au liyaaikal muqarrabiina bira’afatika yaa arhamar raahimiin.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku di bulan ini golongan orang-orang yang memohon pengampunan, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan para kekasih-Mu yang dekat dengan-Mu. Dengan kasih sayang-Mu wahai Dzat Yang lebih Pengasih dari para pengasih.
- Doa Mohon Terhindar dari Kesalahan dan Dosa
Allahumma a’innii fiihi ‘ala shiyaamihi wa qiyaamihi wa jannibnii fiihi min hafawaa tihi wa aa tsaa mihi war zuqnii fiihi dzikraka bidawaa mihi bitaw fiiqika haa diyal mudhilliin.
Artinya: “Ya Allah, bantulah aku di bulan ini dalam melaksanakan puasa dan ibadah, jauhkanlah aku di bulan ini dari kesalahan dan dosa-dosa (yang tidak pantas dilaksanakan) di dalamnya, dan anugerahkanlah kepadaku di bulan ini (kesempatan untuk) mengingat-Mu untuk selamanya dengan taufik-Mu, wahai penunjuk jalan orang-orang yang sesat.
- Doa Mohon Diterimanya Ibadah Puasa
Allahummaj ‘al shiyaamii fiihi shiyaamas shaaimiina wa qiyaami fiihi qiyaamal qaa imiina wa nabbihnii fihii ‘an naumatil ghaafiliin. Wa hablii jurmii fihii yaa ilahal ‘aalamiina wa’fu ‘annii yaa ‘afiyaan ‘anil mujrimiin.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah puasa dan ibadahku di bulan ini seperti puasa orang-orang sejati. Bangunkanlah aku di bulan ini dari kelaparan tidur orang-orang yang lupa dan ampunilah segala kesalahanku. Wahai Tuhan semesta alam, dan ampunilah aku. Wahai pengampun orang-orang yang bersalah.”
- Doa Untuk Orang Tua
Dan masih banyak lagi doa-doa mustajab di bulan ramadhan yang bisa dipanjatkan. Tapi, apa pun itu doanya, percayalah di bulan Ramadhan ini menjadi bulan yang penuh berkah di mana Allah SWT akan dengan mudah mengabulkan doa-doa hambanya yang telah melaksanakan ibadah selama bulan suci ini. Tidak lupa juga untuk selalu melafalkan doa untuk kedua orang tua. Adapun doanya sebagai berikut.
Alluhummaghfirlii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa Rabbayaanii shaghiraa.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orangtuaku, serta belaskasihlah kepada mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepada diriku di waktu aku kecil.”
- Doa Kebaikan Dunia dan Akhirat
Dan satu lagi doa wajib yang bagi penulis tidak boleh dilewatkan dibacakan setiap habis solat. "Rabbanaa, aatina fid dunyaa hasanah. Wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘azaabannaar."
Artinya: “Ya Allah, berikanla kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa api neraka.”
Jadi, itu dia 3 doa mustajab serta tambahan 2 doa yang wajib dilafalkan setiap saat. Pastinya, selain doa di atas masih bisa ditambahkan dengan doa-doa lainnya. Selagi di bulan suci Ramadhan ini, maka mintalah segala harapan, keselamatan serta ampunan dari-Nya. Termasuk memohon doa untuk segera berakhirnya Virus Corona dari Indonesia ini.
Waktu Mustajabnya Doa
Perlu diingat, semua doa yang dipanjatkan di bulan Ramadhan besar kemungkinan menjadi mustajab karena menjadi bulan yang spesial. Namun, di bulan Ramadhan sendiri pun ada waktu-waktu khusus di mana menjadi waktu paling mustajab untuk berdoa. Di waktu-waktu khusus ini bisa digunakan kesempatan untuk berdoa. Waktu-waktu mustajab untuk berdoa sebagai berikut:
- Saat sahur
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam firman Allah Swt yang berbunyi, “Ketika waktu sahur (akhir0akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan.” (QS. Adz-Dzariyat: 18).
- Saat Berpuasa
Kedua doa yang dipanjatkan sepanjang umat muslim berpuasa. Sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah Saw, “Ada tiga golongan yang doa mereka tidak ditolak: 1. Orang yang berpuasa hingga ia berbuka. 2. Imam yang adil dan 3. Doa orang yang dizalimi.” (HR. Tirmidzi).
- Saat Berbuka Puasa
Sebagaimana disebutkan dalam salah satu hadits, “Sesungguhnya orang yang berpuasa memiliki doa yang tidak tertolak pada saat berbuka.” (HR. Ibnu Majah).
- Di Sepertiga Malam
Salah satu keutamaan dari melaksanakan solat tahajud adalah doa yang dipanjatkan memiliki waktu yang lebih mustajab mengingat Allah SWT.
“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudia berfirman: “orang yang berdoa kepada-Ku akan Aku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).
- Malam Lailatul Qadar
Malam ini, menjadi malam kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan. Ciri orang yang mendapatkan malam ini, bisa dibaca dengan klik link berikut. Tentu kita semua ingin meraih dan menggapai segala keutamaan di mala mini. Untuk itu, di 10 hari terakhir bulan Ramadhan hendaknya kita menghabiskannya dengan melakukan Amalam Malam Lailatul Qadar untuk dapatkan pahala terbaik.
Semoga, di buan suci ini doa mustajab di 10 hari terakhir Ramadhan yang dipanjatkan bisa terwujud. Apa-apa yang diharapkan oleh kita semua, segala limpahan pahala dan ampunan dosa-dosa diterima dan dihapuskan oleh Allah SWT. Aamin.