BOGOR, JAWA BARAT — “Awalnya rumah kami menjadi tempat rutin anak-anak mengaji. Kemudian April 2019 memulai program pendidikan, tapi tertahan adanya pandemi. Setelah itu, kita berangkat bentuk Yayasan dan mendirikan TBM Bale Baca Cijayanti ini di Oktober 2020,” sebut Dwi Sulistia Ningsih (24) selaku Penanggung Jawab Program Pendidikan TBM Bale Baca Cijayanti.
Berawal dari sebuah kegiatan mengaji anak-anak yang rutin digelar sejak tahun 2012 setiap Kamis malam di rumahnya, Dwi, terinisiasi untuk menghadirkan sebuah Taman Baca Masyarakat (TBM) bagi anak-anak di Desa Cijayanti, Babakan Madang, Bogor. Hingga pada April 2019, Dwi bersama pemuda lain yang turut peduli akan hal itu, memulai program pendidikan yang berfokus pada literasi baca. Kemudian pada Oktober 2020, Dwi mendirikan Rumah Literasi TBM Bale Baca Cijayanti di Kampung Pasir Karet RT 06/RW 04 Desa Cijayanti.
“Kalau dari lahan,” sambung Dwi, “Ini kepemilikan orang tua kami sendiri. Saya ijin dengan orang tua, menjelaskan kegiatan dan tujuan kami. Alhamdulillah, orang tua sangat mendukung jika lahan ini digunakan untuk kegiatan sosial, khususnya untuk anak-anak juga yatim, pun mendirikan TBM Bale Baca disini. Mereka bilang, apa yang bisa dilakukan untuk membantu orang banyak, terlebih dengan adanya pandemi ini,” ungkapnya.
Bersama pengurus TBM Bale Baca Cijayanti lainnya, Dwi berupaya mengumpulkan anak-anak muda untuk pengembangan minat pada hobi, mengenalkan buku, hingga bercocok tanam.
“Tujuan kami ingin membuka peluang-peluang, menjadikan Kampung Pasir Karet sebagai kampung literasi, menjadi role model bagi RW maupun wilayah lain. Ke depannya, pengembangan urban farming, juga UMKM. Berkolaborasi juga dengan Dinas UPT Pertanian Kabupaten Bogor akan ada anak yang berangkat ke Korea Selatan, menyiapkan SDM dalam bidang agraria pertanian,” sebut Dwi optimis.
Kepedulian bantuan untuk TBM Bale Baca Cijayanti turut digulirkan berupa program Yatim Ekselensia Scholarship (YES), Pelita (pesantren literasi), juga hadirnya WiFi gratis, sejak Maret 2021. Program Pendidikan YES TBM adalah program yatim binaan Dompet Dhuafa, yang juga merupakan Program Pemberdayaan Layanan Pendidikan, hasil Zakat PT Paragon tahun 2021.
“Disini kami melaksanakan kegiatan program YES TBM Cijayanti selama 8 bulan yang diikuti oleh 10 anak yatim yang ada di Desa Cijayanti. Biasanya mereka mengikuti giat Kelas Inspirasi-Literasi, yang bisa menunjang mereka untuk mencapai cita-citanya, agar mereka mendapatkan arahan untuk mencapai cita-citanya. Lalu mereka juga dibantu setiap bulan mendapat uang saku untuk membantu biaya keperluan sekolahnya. Kami ucapkan kepada PT Paragon dan Dompet Dhuafa, telah membantu anak-anak yatim yang ada disini,” sebut Nurul Ijabah selaku Fasilitator TBM Bale Baca Cijayanti, Jum’at (26/11/2021).
Saat ini, sebanyak 70 orang, turut aktif dan memanfaatkan hadirnya Rumah Literasi TBM Bale Baca Cijayanti. Mulai dari anak-anak usia 5 tahun hingga dewasa usia 30 tahun, berkegiatan disana untuk menunjang edukasi juga minat mereka. Membaca, mengaji, nonton bareng, dongeng, hingga bercocok tanam dilakukan disana.
Terlebih dengan hadirnya ragam fasilitas mulai dari buku, komputer, juga WiFi gratis di TBM tersebut, mereka gunakan untuk sekolah daring, keperluan mengerjakan tugas, menggali informasi hobi, juga apapun untuk edukasi pengembangan diri mereka. (Dompet Dhuafa / Dhika Prabowo)