SINJAI BARAT, SULAWESI SELATAN — Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan bekerja sama dengan PLN Peduli resmi meluncurkan Program Desa Berdaya di Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai. Program ini disambut antusias oleh masyarakat setempat, lantaran memberikan harapan baru untuk pengembangan desa yang lebih mandiri dan sejahtera.
Peluncuran yang berlangsung pada Selasa (5/12/2024) ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Andi Tenri Rawe Baso sebagai Staff Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Sinjai yang hadir mewakili Bupati Sinjai. Hadir pula Harianto, Kepala Desa Arabika; Tri Udhi Kurniawan, Deputi 1 Direktur Program Pemberdayaan Dompet Dhuafa; Andi Murniawati, Senior Manager Perencanaan PLN UIP3B Makassar; serta Pandu Heru Satrio, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan. Selain itu, kehadiran para tokoh masyarakat setempat turut memeriahkan acara tersebut.
Program Desa Berdaya bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui penguatan ekonomi, pengembangan UMKM, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta pembangunan infrastruktur. Kawasan Desa Berdaya akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti pusat pengolahan kopi, area penjemuran, kafe, musala, dan sarana lain yang mendukung keberlanjutan program.
Dalam sambutannya, Harianto menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN Peduli dan Dompet Dhuafa atas kontribusi dalam memberdayakan masyarakat desa.
“Kami berharap Desa Arabika dapat menjadi percontohan bagi desa-desa lain, serta dikenal sebagai salah satu penghasil kopi unggulan di Sulawesi Selatan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Tri Udhi Kurniawan menjelaskan tentang pentingnya regenerasi petani di Indonesia.
“Generasi muda semakin enggan terjun ke sektor pertanian, padahal mayoritas petani di Indonesia memiliki lahan yang terbatas. Dengan adanya program ini, kami berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga keberlanjutan pertanian di desa,” katanya.
Andi Murniawati dari PLN UIP 3B Makassar turut memberikan harapan agar Desa Berdaya tidak hanya fokus pada aspek ekonomi, tetapi juga mencakup pendidikan, kesehatan, dan pengembangan masyarakat secara menyeluruh.
“Kami percaya bahwa keberhasilan program ini akan memberikan dampak yang signifikan bagi Desa Arabika dan masyarakatnya,” ujarnya.
Baca juga: Kelompok Tani Kopi Solok Sirukam Terus Berkembang Hingga Hasilkan Banyak Varian
Andi Tenri Rawe Baso, mewakili Bupati Sinjai, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga kemanusiaan, dan masyarakat.
“Program Desa Berdaya ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak pembangunan di desa-desa lain, khususnya di Kabupaten Sinjai,” tuturnya.
Ramly Usman, salah satu penerima manfaat program, menyampaikan rasa syukurnya atas peluncuran program ini.
“Program ini sangat membantu kami sebagai petani kopi. Kami berharap melalui Desa Berdaya, hasil panen kami bisa lebih optimal, produk UMKM lokal naik kelas, dan pendapatan masyarakat meningkat,” ucapnya.
Melalui Program Desa Berdaya, Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan bersama PLN Peduli berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan potensi desa secara berkelanjutan. Program ini juga sejalan dengan upaya mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), menciptakan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat Desa Arabika. (Dompet Dhuafa)
Teks dan foto: DD Sulsel, Syafira
Penyunting: Ronna