Makassar, Sulawesi Selatan—Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Makassar pada Ahad (12/2/2023). Sehingga merendam sejumlah perumahan yang membuat warga harus dievakuasi. Sebanyak 8 kecamatan dan 24 kelurahan tergenang banjir serta 2.929 warga mengungsi. Terhitung kurang lebih ada 88 titik genangan air. Terdapat 37 titik pengungsian yang telah didirikan.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, hingga Sabtu (11/2/2023), pukul 20.00 WITA, sebanyak 8 kecamatan terdampak banjir yakni, Kecamatan Manggala, Mamajang, Ujung Pandang, Makassar, Tamalanrea, Biringkanaya, Rappocini dan Kecamatan Tallo.
“Dampak banjir yang terjadi hari ini ada 8 kecamatan dan 24 kelurahan yang terendam banjir,” kata Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, Senin (13/02/2023) malam dikutip dari CNN.
Adapun kebutuhan mendesak penyintas saat ini air minum, makanan siap saji, selimut, hygiene kit, dan obat-obat anti-gatal. Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan melalui Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa dan Respons Darurat Kesehatan (RDK) Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa mengirimkan tim guna bantu percepatan penanganan terdampak banjir Kota Makassar.
Baca juga:Makassar Dikepung Banjir, Dompet Dhuafa Evakuasi Warga
Hingga kini (14/02/2023), Dompet Dhuafa telah melakukan giat evakuasi di berbagai titik di Kota Makassar seperti di Jl. Veteran Selatan, dan di Jl. Adhyaksa Baru. Selain itu tim juga membuka Dapur Umum di Jl. Adhyaksa Baru dan telah mendistribusikan makanan siap saji di Masjid Nurul Hikma, Gereja Toraja Masale, dan Posyandu Dahlia. Terhitung sebanyak 155 jiwa terbantu dengan adanya Dapur Umum Dompet Dhuafa.
“Pada senin (13/02/2023), Dompet Dhuafa melakukan evakuasi terhadap dua orang dewasa dan tiga balita di Jl. Veteran Selatan, Kota Makassar, kemudian dini hari (14/02/2023) tim Dompet Dhuafa mengevakuasi warta Toa Daeng III yang sedang hamil besar ke RS Daya setelah mendapat informasi dari Call Center 112 Kota Makassar,” terang Syarif selaku tim respons DMC Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan melapor dari lokasi.
Baca juga: DMC Dompet Dhuafa Evakuasi Korban Banjir dan Tanah Longsor Kota Parepare
Sampai larut malam, tim respons Dompet Dhuafa evakuasi lansia warga terdampak banjir Makassar di BTN Kodam III Paccerakkang, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya. Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan juga membuka pos di Jl. AP. Pettarani No. 33 Ruko 24, Kota Makassar.
“Rencananya kita akan terus siap siaga bantu melakukan evakuasi, penyaluran makanan siap saji, membuka Pos Hangat serta membuka Aksi Layanan Sehat,” tutup Syarif.