MATARAM, NUSA TENGGARA BARAT — Pada Jum’at (24/8/2018), selain melakukan pemotongan daging dan tebar hewan kurban di puluhan desa di beberapa kabupaten wilayah Lombok, disaat bersamaan hal tersebut juga digelar di Kota Mataram oleh Dompet Dhuafa sebanyak 5 (lima) ekor sapi. Bertepatan dengan hari raya Idul Adha 1439 H, momen aksi kemanusiaan dan Kurbanesia pun melebur bersinergi dilakukan oleh Dompet Dhuafa dalam membentang kebaikan untuk Lombok.
Wilayah tersebut antara lain di Kecamatan Selaparang yaitu Lingkungan Marong Jamak Utara yang dipimpin oleh Kepala Lingkungan Bapak Kamarudin menerima daging kurban untuk penerima manfaat sebanyak 600 KK, Lingkungan Suradadi Barat yang dipimpin oleh Bapak Ihsan Bahari menerima daging kurban untuk penerima manfaat sebanyak 250 KK, Lingkungan Karak Kelok yang dipimpin oleh Bapak Purnawarman menerima daging kurban untuk penerima manfaat sebanyak 350 KK. Juga di Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, yaitu Dusun Duman Utara yang dipimpin oleh Bapak H. Zaman menerima daging kurban untuk penerima manfaat sebanyak 280 KK, Dusun Embungpas yang dipimpin oleh Bapak H. Muradmenerima daging kurban untuk penerima manfaat sebanyak 800 KK.
“Kami mengira tidak dapat merasakan momen kurban seperti hari ini karena sedang mengungsi karena dalam keadaan bencana. Namun alhamdulillah kami menerima bantuan dan perhatian lebih dari Dompet Dhuafa dan par donaturnya. Hari raya yang menakjubkan, senang sekali rasanya,” ungkap Kamarudin, Kepala Lingkungan Marong Jamak Utara, Kota Mataram.
Bukan hanya wilayah pelosok desa atau kabupaten saja yang terkena dampak gempa bumi Lombok, pun wilayah kota Mataram ikut terkena dampak dari bencana alam tersebut sejak Juli 2018. Wilayah terbuka dan lapangan alun-alun kota pun menjadi hunian bawah tenda sementara bagi warga Lombok yang khawatir dan menjauh dari bangunan rumah untuk menghindari reruntuhan jika kembali terjadi gempa bumi di waktu yang tak terduga.
Ahmad Yamin, selaku Koordinator Lapangan DMC (Disaster Management Centre) Dompet Dhuafa, mengakui bahwa sejak Juli 2018 lalu, Dompet Dhuafa telah bergerak untuk aksi respon kebencanaan di Sembalun. Dan sebelum hari raya, tim pelaksana tebar hewan kurban Dompet Dhuafa bersama para relawan dan mitra, juga sudah mempersiapkan kurban Lombok.
“Alhamdulillah sebanyak 200 sapi kami distribusikan untuk Lombok di sekitar 30 titik khususnya wilayah terdampak gempa sejak hari raya Idul Adha 1439 H, Rabu (22/8/2018) hingga masa Tasyrik yaitu Sabtu (25/8/2018),” pungkas Yamin. (Dompet Dhuafa/Dhika Prabowo)