TASIKMALAYA — Kekeringan di Kabupaten Tasikmalaya terjadi hampir dua bulan. Air bersih mulai sulit didapatkan. Bahkan sumur-sumur warga mulai mengering. Sebanyak 500 Kepala Keluarga terdampak kekeringan. Aktivitas keseharian warga mulai terganggu dengan tiadanya air di daerah mereka.
Sejak awal bulan lalu, Dompet Dhuafa Cabang Jawa Barat, mulai mendistribusikan air bersih di dua titik, yaitu Kampung Pasir Gunung RW 003 Kelurahan Sukajaya, dan juga di Kampung Babakan Nangerang RW 004, Kelurahan Singkup, Purbaratu, Kota Tasikmalaya. Dua wilayah tersebut merupakan salah satu titik terparah dari dampak kekeringan di Tasikmalaya.
“Dompet Dhuafa Jawa Barat melakukan respon terhadap lokasi kekeringan di Kabupaten Tasikmalaya. Warga sangat antusias menyambut bantuan air bersih. Diharapkan dengan program sedekah air, warga yang terdampak kekeringan mampu memenuhi kebutuhan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari,” aku Tim Distribusi Sedekah Air Dompet Dhuafa Cabang Jawa Barat, Faizal Amin. (Dompet Dhuafa Jawa Barat/Yogi/Dhika Prabowo)