Gelar Khitanan Massal di NTT dengan Protokol Kesehatan yang Ketat

KUPANG, NUSA TENGGARA TIMUR — Dompet Dhuafa NTT, melalui kerja sama DD Klinik Kupang dengan YBM PLN NTT, Dewan Dakwah NTT, dan Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) NTT menghadirkan kegiatan khitanan massal yang dilakukan di Desa Noelbaki, Kupang Tengah, Kab.Kupang, Sabtu (30/1/2021).

“Program Berbagi Khitan ini dasarnya masih banyak para orang tua yang belum atau tidak sanggup mengkhitankan anaknya meskipun sudah cukup usia. Hal ini karena biaya khitan ke dokter ataupun mantri khitan belum terjangkau bagi mereka. Sehingga masyarakat dhuafa ini akan menunggu program khitan gratis dari lembaga atau yayasan atau dari puskesmas. Karena kisaran biaya khitan ke klinik atau dokter berkisar Rp500 ribu, itu paling murah,” jelas Cecil selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa NTT.

“Sehingga alhamdulillah sinergi bersama dengan para mitra, kegiatan ini dilaksanakan. Kali iini dipilih lokasi di Desa Noelbaki, di pemukiman yang banyak tinggal penduduk eks Tim-tim. Mayoritas muslim di sini mualaf,” tambah beliau.

Lokasi khitan semula berada di tenda yang sudah dibuatkan sebelumnya. Namun tidak lama kemudian hujan besar melanda wilayah setempat dari pagi hari. Kemudian operasi khitan dipindahkan ke salah satu rumah warga.

Dompet Dhuafa NTT menerjunkan 12 tenaga kesehatan untuk menjalankan kegiatan khitanan massal ini. Dengan bermodalkan Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap mereka melayani 29 peserta khitan. Meski kondisi listrik yang sedang padam dan mengakibatkan pencahayaan yang kurang dan udara yang panas, tim tetap melaksanakan operasi khitan dengan mematuhi protokol pencegahan Covid-19.

Khitan massal ini gratis, karena donasi dari para donatur dan mitra. Sebelumnya tim Dompet Dhuafa sudah melakukan asessment untuk mendata siapa saja warga yang mau menjadi penerima manfaat dengan memperhatikan kriteria yang tepat (dhuafa).

“Sehingga tepat sasaran, yang sunat juga tidak hanya yang muslim, tetapi juga saudara-saudara kita dari non-muslim,” tutup Cecil. (Dompet Dhuafa / NTT / Fajar)