Gelar Kurbanfest Bersama Para Komunitas Otomotif

JAKARTA — Mendekati perayaan hari besar umat muslim, yaitu Hari Idul Adha, Dompet Dhuafa bersama komunitas motor roda dua dan empat, Autoride, menggelar acara KurbanFes, pada Minggu (26/6/2022), di Pisess Cafe and Resto, Jakarta Selatan. Acara bertajuk “One Community, One Soul, One Action” ini juga menggandeng komunitas Road Safety Association (RSA) serta beberapa komunitas lainnya. Tagline kurban #JadiManfaat menjadi salah satu energi semangat kemanusiaan yang digelorakan oleh Dompet Dhuafa dalam bentuk gerakan kebaikan dengan mengajak masyarakat dari semua kalangan.

Hadir pada kemeriahan acara ini Founder Autoride yaitu Tono atau yang akrab disapa Maston, Humas Komunitas Honda PCX Club Indonesia (HPCI) Depok Chapter yaitu Bob Abiyu, Ketua Regional Komunitas Honda ADV Indonesia (HAI) Chapter Depok yaitu Muhammad Solihin dan Manager Retail Fundraising yaitu Yudha Andilla.

Yudha menyampaikan ajakan untuk turut mensyiarkan kurban melalui program Tebar Hewan Kurban (THK). Dompet Dhuafa telah menyediakan berbagai layanan kemudahan berkurban, seperti sharing informasi, donasi melalui konter-konter dipusat perbelanjaan hingga melalui media daring, seperti mengakses website kurban.dompetdhuafa.org dan www.jadibaik.org. Selain itu juga bisa dengan transfer melalui rekening kurban atau mitra-mutra e-commerce.

Secara kualitas, masyarakat tidak perlu khawatir atas hewan kurban yang akan disembelih karena telah melalui proses Quality Control (QC) baik dari segi kesehatan maupun ketentuan syariah. Tim THK Dompet Dhuafa juga telah melakukan mitigasi dengan menggandeng dinas peternakan dan kesehatan terkait.

“Dengan satu harapan dan doa, melalui silaturahim ini, kita mampu bersinergi dengan cara apapun yang dirasakan nyaman oleh rekan-rekan komunitas yang hadir. Dompet Dhuafa akan siap menjadi jembatan kebaikan tersebut.” semoga aktivitas kita pada hari ini dapat menjadi salah satu ikhtiar untuk mencapai target 2.000.000 (dua juta) penerima manfaat dengan hewan kurban sebanyak 40.000 (empat puluh ribu) setara domba dan kambing (doka),” jelas Yudha.

Pada THK Dompet Dhuafa, lanjutnya, terdapat 3 (tiga) nilai manfaat. Pertama adalah nilai kurban itu sendiri sebagai ibadah yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Kedua, THK menyalurkan kepedulian sesama sehingga memiliki ilai sosial. Yang ketiga, THK menjaring para peternak kecil di daerah-daerah sehingga dapat mensejahterakan mereka dari segi ekonomi.

Selain Yudha, Rio Octoviana juga turut mengajak para pengunjung anggotanya untuk berkurban melalui Dompet Dhuafa. Selain itu, ia menyeru untuk berkurban dengan diawali dari menurunkan ego dalam berkendara agar lebih menyelamatkan nyawa diri dan pengendara lainnya.

Menurut Rio, RSA menerapkan Segitiga RSA yang terdiri dari Rules, Skill, and Attitude yang dipahami sebagai aturan lalu lintas jalan yang berlaku (Rules). “RSA fokus untuk merubah mindset para driver ojol terkhusus para pengguna jalan. Dan RSA juga mengajak para driver ojol terkhusus para pengguna jalan untuk membuat suatu komunitas atau forum keselamatan dalam berkendara,” tuturnya.

“Para bikers turut hadir dalam agenda kali ini untuk menyemarakkan Kurban bersama Dompet Dhuafa serta edukasi tentang keamanan dan keselamatan berkendara bersama RSA. Pada tahun 2021, terdapat 26 ribu kecelakaan di jalan raya, setidaknya ada 3 nyawa hilang dalam waktu perjam di Indonesia,” imbuh Maston, Founder Autoride.

Acara pun berjalan dengan lancar. Bob Abiyu berpesan kepada para komunitas untuk terus menjaga safety riding dan bisa menjaga nama baik komunitas kita, juga tentu tak lupa untuk menebar kebaikan bersama Dompet Dhuafa. Salah satunya dengan program Tebar Hewan Kurban. (Dompet Dhuafa / Gusti)