YOGYAKARTA- Sebanyak lebih dari 50 peserta yang terdiri dari ibu-ibu Serikat Buruh Gendong Pasar Beringharjo, mengikuti Pelatihan Membaca Al-Quran yang digelar Dompet Dhuafa Jogja pada Senin (2/2) di Aula Masjid Al-Muttaqien, Pasar Beringharjo, Yogyakarta. Pelatihan tersebut merupakan bagian darI Program Amazing Muslimah yang tengah di jalani Dompet Dhuafa. Program ini dimulai dengan memberikan pelatihan tak berbayar.
Bambang Edi Prasetyo, Manager Pendayagunaan Dompet Dhuafa Jogja menuturkan, Program Amazing Muslimah ini ditujukan untuk membunyikan Al-quran di tengah kehidupan masyarakat yang kini mulai disibukkan dengan kegiatan sehari-hari. Selain itu, pelatihan Al-Quran ini juga diperuntukkan bagi masyarakat yang belum mengenal huruf-huruf Hijaiyah (huruf yang dipergunakan dalam Al-Quran).
“Ibu-ibu buruh gendong di Pasar Beringharjo ini memang menjadi target sasaran kita. Karena setelah kita survey ternyata hampir 90 persen tak mengenal huruf hijaiyah,” ujarnya.
Dalam pelatihan tersebut, Dompet Dhuafa Jogja Bekerjasama Baitul Mal wa Tamwil (BMT) Beringharjo, dan Yayasan Cinta Qur’an. Metode yang dipergunakan dalam mengenal huruf hijaiyah dan membaca Al-Quran adalah dengan menggunakan Metode Tahrir. Metode ini dikembangkan dengan konsep Edutainment memadukan konsep edukasi dan entertainment (hiburan), yang menjadikan suasana belajar mudah dan menyenangkan, tanpa menulis dan tanpa hafalan.
“Kami mengembangkan sebuah metode belajar membaca Al-Quran super cepat dan super mudah yang kami namai dengan Metode Tahrir,” ujar Usep Sumantri, Perwakilan Yayasan Cinta Qur’an yang mengisi pelatihan tersebut.
Dengan dijalankannya Program Amazing Muslimah Dompet Dhuafa ini, Usep sangat berharap program tersebut dapat menjadi pengikat silaturahmi, hingga terus berkaya dalam program-program pemberdayaan guna kemaslahatan seluruh umat. (uyang)
Top of ForBottom of Form