SIARAN PERS, BOGOR, JAWA BARAT — Sabtu lalu (29/8/2020), terdapat 6 (enam) orang yang sedang melakukan swafoto di sekitaran Sungai Cisadane, Kabupaten Bogor. Mereka berada di titik yang dekat dengan tepi sungai. Hingga naasnya, ketika mereka hendak kembali ke tepi sungai, 4 (empat) orang terbawa arus sungai yang deras. Dua orang sudah diselamatkan oleh rekan-rekannya, tapi 2 (dua) lainnya terbawa arus.
Tim SAR DMC Dompet Dhuafa langsung bergerak di malam hari pasca kejadian menuju lokasi dan ikut dalam proses pencarian hingga Minggu (30/8/2020) pukul 04.30 WIB dini hari. Pencarian dilakukan bersama Basarnas dan BPBD Kabupaten Bogor.
“Satu korban berinisial K (16) berhasil ditemukan pada waktu Minggu dini hari keesokan harinya. Karena, waktu kejadian sudah terjadi 12 jam, tim SAR gabungan beristirahat sejenak sembari membuat rencana pergerakan baru. Kita mulai lagi operasi SAR pukul 07.30 WIB pagi,” terang Ade Syahputra selaku Koordinator Tim SAR Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa.
Tim Basarnas, lanjut Ade, melakukan penyisiran dengan teknik selam setelah tim DMC melakukan blending spot di 3 (tiga) titik koordinat dengan kedalaman 2-3,5 meter yang telah ditentukan. Dengan bantuan satu perahu mesin, satu perahu kayak, dan mobil taktis ambulan.
Setelah 5 jam lebih pencarian, korban berinisial IW (15) berhasil ditemukan dengan radius 200 meter dari titik hilang. Korban dibawa menuju rumah duka di Kampung Ciberang, Desa Taman Sari, Taman Sari, Bogor, Jawa Barat, menggunakan armada mobil ambulans DMC Dompet Dhuafa. (Dompet Dhuafa/DMC/Fajar)