BNPT Sebut Dompet Dhuafa Miliki Integritas, Amanah, dan Transparan

JAKARTA — Berlangsungnya kunjungan Dompet Dhuafa ke Gedung BUMN di Gambir untuk bertemu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme pada Senin (19/4/2021), merupakan salah satu bentuk integritas Dompet Dhuafa terhadap para donatur serta sebagai lembaga yang amanah dalam meluruskan kembali, bahwa program-program yang ada pada Dompet Dhuafa tentunya telah memiliki izin dan surat yang jelas.

Disampaikan oleh pihak BNPT, bahwa terorisme ternyata sering kali bergerak secara underground. Dibawah permukaan masyarakat yang secara diam-diam, mereka ternyata masih bergerak. Salah satunya melalui sumbangan-sumbangan yang mengatasnamakan yayasan, pendidikan juga seperti peduli kemanusiaan.

Bahkan mereka juga kuat dalam mengorganisir kaderisasi penerus kepada masyarakat dan anak-anak mereka sendiri. Kemudian mereka membentuk sekolah-sekolah, menjadi guru atau pengajar yang lihai bahkan pendidikan Anak Usia Dini adalah landasan pendidikan anak-anak dari dasar yang ternyata juga sudah mereka bangun untuk menanamkan pemikiran-pemikiran yang bisa jadi radikal.

Ini sangat potensial terhadap masyarakat sekitar sehingga membuat masyarakat mudah terpapar pergerakan-pergerakan yang dianggap nyeleneh atau bisa menjadi bagian dari teroris itu sendiri.

“Setelah kami cek, kadang mereka punya izin dan sk (surat keterangan) yang jelas, tapi sayangnya tidak semua program dapat terpantau, ini sangat disayangkan,” jelas Brigjen Eddy Hartono, selaku Direktur Penegakkan Hukum BNPT, kepada tim Dompet Dhuafa.

“Namun Dompet Dhuafa berbeda, sangat teliti dan transparan terhadap program-program yang berjalan, baik secara laporan maupun rancangan kegiatan. Tapi tetap alangkah lebih baik, saya juga berharap Dompet Dhuafa bisa assesment mendalam terlebih dahulu untuk meyakinkan segala pihak”, tambahnya.

BNPT juga melihat dan menghimbau kepada supermarket (toko retail) yang ada, itu jangan diperbolehkan pihak-pihak yang kurang jelas menitipkan kotak amal. Minimal ada surat RT/RW sebagai pendukung bahwa pihak terkait adalah valid dan aman. Bisa jadi dari sinilah pendanaan para radikal tersebut mengalir untuk kegiatan mereka membangun tindakan yang kontradiktif.

Era Demokrasi seperti ini membuat kami Dompet Dhuafa sebagai para pemberdaya masyarakat menjadi lebih ekstra juga dalam melakukan pemantauan. Karena setiap orang ingin bergerak dengan kepentingan masing-masing yang berawal dari belasungkawa, donasi anak yatim, membangun negeri dan lain sebagainya. Dari sinilah celah untuk terorisme dapat masuk dan berkamuflase dengan masyarakat sehingga mereka dapat melakukan kegiatannya secara terselubung.

Bambang Suherman, selaku Direktur Komunikasi dan Aliansi Strategis dalam pertemuan tersebut, mengatakan, “Kami bersilahturami, merespon dinamika yang ada di luar. Nampak dekatnya isu hubungan antara dana-dana donasi dengan pembiayaan terkait terorisme. Maka, kehadiran ini menjadi pesan kenyamanan bagi rekan-rekan pengelola zakat resmi dan legal di Indonesia agar tidak khawatir dalam mengelola dinamika profesional mereka, dan harus dipastikan secara legal dan sesuai prosedur yang ada di Indonesia. Ini menjadi tanggung jawab moral kami, sebagai lembaga trend center”.

Sekali lagi BNPT menghimbau kepada seluruh masyarakat dan para donatur Dompet Dhuafa untuk tidak lagi khawatir dan jangan lagi takut terhadap tindakan terorisme yang pernah terjadi. Jika memang terasa ada pergerakan secara kelompok yang mungkin mencurigakan, silahkan adukan kepada pihak yang bertanggung jawab seperti kepala RT, RW ataupun Polisi.

“Diharapkan dengan membangun literasi tentang pencegahan terorisme ke lembaga-lembaga,  dapat menyakinkan dan menambah kepercayaan masyarakat terhadap lembaga-lembaga seperti kami,” tambah Bambang Suherman.

“Dompet Dhuafa menjadi pelopor, dan secara tidak langsung menjadi agen BNPT dalam rangka mengikis pemahaman terorisme. Terima kasih atas kolaborasinya,” pungkas Brigjen Eddy Hartono.

Dompet Dhuafa juga mengambil sikap dari kejadian terorisme yang ada di Indonesia untuk tetap menjadi lembaga filantropi yang memiliki integritas, amanah dan transparan. (Dompet Dhuafa / Ikhwan)