SIARAN PERS, BANDUNG, JAWA BARAT — Pada Senin (10/8/2020), sebanyak 1.000 paket hygiene kit yang terdiri dari dua masker kain dan satu handsanitizer siap dibagikan oleh Dompet Dhuafa Cabang Jawa Barat untuk wilayah kota dan kabupaten Bandung. Pengadaan 1.000 paket hygiene kit ini merupakan hasil dari keseluruhan total penghimpunan yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa Jawa Barat.
Pembuatan masker kain itu juga merupakan hasil pemberdayaan Dompet Dhuafa Jawa Barat yang terletak di kantor Layanan Unit Program Cirebon yang bernama Jabar Bagja (Jabar Berdaya Dengan Menjahit). Bagja sendiri dalam bahasa sunda berarti 'bahagia'.
"Selepas program Tebar Hewan Kurban (THK) 1441H selesai, tim Dompet Dhuafa Jabar langsung bergerak kembali. Dompet Dhuafa Jabar mempersiapkan 1.000 paket Healthy Kit berisi masker kain dan hand sanitizer untuk dibagikan besok kepada para pekerja harian, seperti pedagang keliling, tukang parkir, ojek online dan yang lainnya," terang Andriansyah selaku pimpinan cabang Dompet Dhuafa Jawa Barat.
"Angka 1.000 ini sebenarnya memang masih jauh banget dibandingkan dengan kebutuhan di lapangan. Insya Allah ke depannya kita bisa memperbanyak dan memperluas jangkauan distribusi ini," tambahnya.
Seperti yang diketahui, wilayah Jawa Barat sudah menerapkan Adaptasi Kenormalan Baru (AKB) atau yang biasa disebut New Normal. Namun belum lama ini Jawa Barat kembali menjadi sorotan lantaran ditemukannya kluster baru di Sekolah Calon Perwira (Secapa) TNI Angkatan Darat, Bandung, dan Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom) Kota Cimahi, serta Gedung Sate.
Adapun fokus titik distribusi meliputi wilayah dengan tingkat kerumunan yang tinggi seperti rumah sakit, terminal, pasar, dan pedagang di jalanan. Karena masih banyak sebagian dari mereka yang belum menggunakan masker.
"Alhamdulillah setidaknya dengan masker ini bisa mengurangi kemungkinan orang untuk menularkan penyakit Covid-19, " ujar salah seorang penerima manfaat. (Dompet Dhuafa/Jawa Barat/Fajar)