Bangun Masjid di Pedalaman Sungai Ekok, 14 Tahun Tanpa Tempat Ibadah

SIARAN PERS, INDRAGIRI HULU, RIAU — “Kami merindukan suara pengajian di desa setiap hari,” aku Eko, salah satu warga Desa Sungai Ekok.

Desa pedalaman tersebut merupakan pemekaran dari Desa Talang Durian Cacar, yang terdiri dari 3 (tiga) dusun yang merupakan desa kecil dari 19 desa berada di Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau.

Ya, sejak bulan Februari 2020 lalu, Dompet Dhuafa Cabang Riau bersama Ustadz Abdul Somad dalam sinergi program Tolong Talang 2020, mendapati informasi mengenai adanya masyarakat di Desa Sungai Ekok yang dihuni oleh masyarakat Muslim suku Talang Mamak, Melayu Tua, dan Kubu. Hal ini mengenai kebutuhan mereka terhadap fasilitas ibadah yaitu Masjid.

“Agar kami dapat beribadah berjama’ah, sehingga desa kami pun ramai terdengar lantunan ayat-ayat suci dengan kegiatan ibadah umat Muslim. Selama ini, beberapa warga menjalankan kegiatan beribadah di posyandu,” ungkap Eko.

Desa Sungai Ekok terdapat pada areal Dusun Maya-Maya. Mempunyai penduduk sekitar 60 Kepala Keluarga (KK), dengan rincian 40 KK menganut kepercayaan animisme dan 20 KK lagi memeluk Islam ‘langkah lama’.

Disana pula, merupakan salah satu desa yang sama sekali belum memiliki tempat ibadah seperti Masjid atau Musholla. Sehingga penduduk sejumlah 20 KK tersebut sulit melakukan ibadah shalat berjama’ah ataupun kegiatan ibadah lainnya.

Selama ini, warga menjalankan kegiatan ibadah shalat Jum’at, shalat tarawih, bahkan ketika hari raya, masih menumpang ke sebuah Masjid di Desa Talang Durian Cacar dengan jarak tempuh berkisar 6 Kilometer (Km) dengan kondisi jalan rusak, licin, dan berlumpur apabila hujan. Pun, sistem berupa penerangan dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) belum terealisasi dengan sempurna.

Eko, bersama warga Muslim Desa Sungai Ekok disana, berupaya untuk mendirikan sebuah Masjid sebagai pusat kegiatan ibadah disana. Dengan kelapangan hati, memohon kepada calon donatur untuk mendukung warga pedalaman disana dalam membangun Masjid Desa Sungai Ekok.

Hingga pada tanggal 2 Agustus 2020, Dompet Dhuafa Cabang Riau bersama warga Sungai Ekok pun mulai mendirikan Masjid seluas 6×8 meter disana. Selain sebagai tempat ibadah sholat, Masjid juga akan digunakan sebagai fasilitas pendidikan TPA juga dakwah pedalaman.

Tim Unit Indragiri Hulu Dompet Dhuafa Riau, Munzir, mengungkapkan, “Bangga dan bahagia sekali bisa menghadirkan Masjid pertama di Desa Sungai Ekok. Selama ini, kegiatan beribadah dilakukan di Posyandu. Kurang leluasa, karena tempatnya terbatas dan sempit”. (Dompet Dhuafa / Foto: DD Riau / Penulis: DD Riau, Dhika Prabowo / Editor: Dhika Prabowo)