SIARAN PERS, BOGOR, JAWA BARAT — Salah satu siswa SMART Ekselendia Indonesia, Rotua Rahmad Rajana Soleh, bertekad akan menggeluti dunia hukum untuk membantu masyarakat-masyarakat kurang mampu.
Indonesia sering dihadapkan pada berbagai tantangan internal. Kondisi kehidupan ekonomi dan kesejahteraan sosial serta tingkat kemajuan dan kemampuan yang begitu beragam, menjadi faktor penting. Dari sekian banyak persoalan, di antaranya adalah masih sulitnya masyarakat miskin untuk mendapatkan akses keadilan hukum.
“Beruntung sekali saya dapat masuk di sekolah SMART Ekselensia Indonesia ini. Saya mendapatkan stimulus serta semangat yang tinggi ingin memperjuangkan hak-hak orang-orang yang tidak mampu,” ujar Rotua (Selasa, 6/10/2020).
Diakuinya, SMART telah banyak memfasilitasi dirinya untuk terus berkembang. Tenaga pengajar yang berkompeten, lingkungan yang positif, teman dari berbagai pelosok daerah, serta fasilitas yang memadai, telah membentuknya menjadi siswa berprestasi, berwawasan luas, serta berfikir terbuka.
Siswa kelas 5 asal Bogor tersebut menceritakan awal dirinya masuk ke SMART, “Saya dapat info SMART dari Kakak saya waktu itu, bahwa ada sekolah akselerasi yang membiayai siswa-siswanya 100 persen selama masa belajar hingga lulus tingkat SMA. Rasa gelisah pasti ada”.
“Tinggal 5 tahun jauh dari orang tua itu pasti sulit rasanya,” aku Rotua, “Saya sendiri sudah ditinggal ayah sejak usia 9 tahun. Tentu hal untuk pisah dengan ibu sangatlah berat. Tapi karena saya berfikir ini adalah cara bagi saya untuk meringankan beban ibu, yaitu dengan masuk di sekolah yang tidak ada biayanya. Jadi saya putuskan untuk daftar sekolah di SMART Ekselensia. Dan ternyata pilihan saya sangat tepat. Saya banyak berkembang di sini”.
Rotua memiliki cita-cita besar menjadi seorang ahli hukum atau pengacara. Menurutnya, cita-citanya muncul sebab ia melihat masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat kecil yang memiliki keterbatasan finansial, banyak yang tidak mendapatkan keadilan hukum. Selain itu, dengan menjadi seorang ahli hukum, Rotua dapat mengangkat harkat dan martabat keluarganya.
“Saya juga ingin membuat bangga SMART Ekselensia, para guru, dan para donatur, khususnya Dompet Dhuafa juga PT. Paragon, yang telah bersedia turut membiayai dan memfasilitasi saya selama di SMART ini. Yaitu menghasilkan lulusan-lulusan yang berguna bagi bangsa dan negara, aamiin,” tutupnya. (Dompet Dhuafa / Foto & Penulis: Muthohar / Editor: Dhika Prabowo)