Operasi SJ-182 Berbuah Hasil, 45 Kantong Jenazah Berhasil Dievakuasi

TANJUNG PRIOK, JAKARTA UTARA — Hingga hari ketiga, Senin (11/1/2021) siang, tim SAR gabungan yang terdiri dari BASARNAS dan beberapa relawan kemanusiaan termasuk Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa melakukan pencarian korban. Proses pencarian dilakukan dengan penyelaman di sekitar tempat jatuhnya pesawat di perairan Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. Para penyelam telah menemukan sejumlah bagian tubuh korban Sriwijaya Air SJ 182 dan serpihan-serpihan pesawat.

"Hingga sekarang pukul 19.30 WIB, proses pencarian aman dan lancar. Evakuasi difokuskan pada pencarian korban. Secara total hari ini mengahasilkan 18 kantong jenazah berisi human rimains, yaitu 27 kantong jenazah. Berarti jumlah saat ini ada 45 kantong jenazah," kata Kepala BASARNAS Marsekal Madya Bagus Puruhito di Posko SAR Terpadu JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (11/1/2022), saat menyampaikan hasil pencarian kepada para media.

Tidak hanya potongan-potongan tubuh, tim SAR gabungan juga menemukan dan mengevakuasi sejumlah serpihan pesawat berukuran besar dan kecil. Serpihan kecil pesawat itu dimasukkan dalam 10 kantong, dan 16 kantong untuk serpihan pesawat ukuran besar.

"Rencana operasi SAR besok fokus pada pencarian korban diikuti pencarian material lainnya. Dengan pencarian di bawah permukaan air menggunakan Side Scan Sonar," terang Kepala BASARNAS.

Adi Sumarna, Koordinator Posko DMC Dompet Dhuafa di Posko Terpadu JICT 2 Tanjung Priok mengatakan, tenaga relawan DMC Dompet Dhuafa dibagi ke dalam 2 tim. Tim satu berada di posko JICT 2 Tanjung Priok yang meliputi aksi menyediakan Pos Hangat oleh Dapur Umum Keliling (Darling), Pos Kesehatan oleh Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC), siaga dua unit mobil ambulans, siaga 2 unit mobil Badan Pemulasaraan Jenazah (Barzah), dan melakukan penyemprotan desinfektan di fasilitas-fasilitas umum secara berkala.

Sedangkan satu tim lagi merupakan tim pencarian dan penyelaman yang sudah berada di perairan TKP sejak awal pencarian. Sebagian ada yang siaga di posko pencarian, Posko Tanjung Kait, Tangerang.

"Besok kami akan terjun lagi untuk upaya evakuasi darat. Juga aksi-aksi lainnya yang akan terus kami gulirkan," kata Adi. (Dompet Dhuafa / Muthohar)