Sahur Berkah: Bagi-bagi Makanan Sahur untuk Garda Terdepan

sahur-dompet-dhuafa

SIARAN PERS, JAKARTA — Waktu menunjukkan pukul 03:00 WIB. Di Ramadhan, bagi masyarakat muslim, waktu tersebut biasanya digunakan untuk sahur, teruntuk yang hendak melakukan puasa. Namun di tengah pandemi virus corona (Covid-19), banyak pihak-pihak yang kesulitan untuk melakukan sahur. Sebut saja tim medis yang menangani Corona (Covid-19). Mereka harus senantiasa merawat pasien kasus Corona agar segera sembuh dari penyakitnya.

Melihat hal tersebut, Lembaga Pengembangan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa menginisiasi program Sahur Berkah. Sebuah program bagi-bagi makanan sahur untuk Tim Medis di rumah sakit rujukan Corona. Adapun cakupan programnya meliputi daerah Jabodetabek. 

"Kita perpekan sekali untuk pendistribusiannya. Jadi ada empat rumah sakit yang ditargetkan," jelas Priyanto, selaku tim distribusi di sela-sela pendistribusian, pada Selasa (28/4/2020).

Makanan tersebut merupakan hasil olahan dari tim Dapur Keliling (Darling) Dompet Dhuafa dan mitra pemberdayaan pedagang nasi yang ikut terdampak akibat pandemi COVID-19. Jika biasanya Darling menyediakan masakan untuk di satu tempat. Sekarang hal tersebut tidak dianjurkan. Ditakutkan akan mengundang kerumunan massa dan memperbesar persebaran Corona. Hal sama juga berlaku bagi pedagang nasi yang telah mengalami penurunan pendapatan akibat minimnya pembeli. 

Sebanyak 50 paket makanan sahur akan selalu didistribusikan perpekannya. Dengan menu lengkap sepaket nasi, sayur dan lauk-pauk, serta buah. Cukup untuk memenuhi asupan sahur bagi tim medis yang hendak menunaikan puasa.

"Rencana selanjutnya akan ada lima rumah sakit yang disasar. RSPI Dr. Sulianti Saroso, RSU Persahabatan, RSUP Fatmawati, RST Dompet Dhuafa dan RS Kartika Pulomas," tutup Priyanto.

Salah seorang tim dapur yang sedang berjaga pada dini hari tengah sibuk merapikan paket-paket makanan yang diterima. Sambil sesekali mengucapkan,"Iya terima kasih mas. Semoga berkah selalu ya untuk kebaikan para donatur". (Dompet Dhuafa/Fajar)