Webinar Pembuka Festival Berkebun Di Kota: Ajak Masyarakat Mandiri Melalui Kebun dan Ternak (Bagian 1)

SIARAN PERS, JAKARTA — Ramadhan di tengah pandemi virus corona (Covid-19) memunculkan masalah tersendiri. Dari mulai minimnya aneka makanan untuk berbuka puasa, pendapatan yang berkurang hingga harga pasokan pangan yang fluktuatif. 

Adanya problem tersebut, masyarakat diharapkan mampu menyesuaikan kondisi Indonesia saat ini. Mereka harus memikirkan cara bagaimana bisa tetap memaknai Ramadhan sekaligus menerapkan protokol penanganan Corona. Namun di antara polemik yang ada, sorotan masalah paling besar berada di rantai pasok komoditas pangan yang mulai terganggu. 

Selaras dengan itu, Dompet Dhuafa mengadakan seminar dengan konsep seminar video online pada Rabu (29/4/2020) siang. Seminar bertajuk "Festival Berkebun di Kota" merupakan salah satu rangkaian kegiatan Ramadhan Dompet Dhuafa sekaligus menyikapi pandemi Covid-19 yang sedang menjangkiti Indonesia.

Seminar dibuka oleh Udhi Tri Kurniawan, selaku General Manager Divisi Ekonomi Dompet Dhuafa. Beliau membuka dengan penjelasan berbagai program intervensi ekonomi milik Dompet Dhuafa, dalam menjawab tantangan Bulan Suci dan pandemi Corona. Dua di antaranya adalah Kebun Pangan Keluarga dan Peternakan Skala Rumah Tangga dengan target penerima manfaat masing-masing program 1.000 rukun tetangga (RT). Jika satu RT mencakup 40 kepala keluarga, maka target penerima manfaat mencapai 40.000 KK. 

"Kedua program tersebut menyasar seluruh kalangan masyarakat dengan basis rumah tangga atau komunitas," terang Udhi. (Dompet Dhuafa/Fajar)