Impian Tidur Di Villa Jadi Kenyataan

BOGOR — Namanya Dwi, gadis bongsor kelas 5 SD, duduk di pojok meja makan. Siang itu wajahnya sangat sumringah. Sesekali sambil menikmati makan siangnya, ia bercanda dan bercengkrama dengan teman-teman yang duduk dekat dengannya. Porsi makanan di mejanya terlihat lebih banyak dari teman-teman lainnya.

Dwi tinggal di daerah Babakanmadang, Jawa Barat. Ia adalah seorang yatim yang tinggal di sebuah yayasan dekat rumahnya. Di yayasan tersebutlah Dwi dan teman-temannya menghabiskan waktu dengan belajar agama maupun keterampilan. Namun jangan bayangkan tempat yang mewah, makanan yang bergizi, dan kebutuhan yang terpenuhi. Yayasan tempat Dwi tinggal, masih harus terseok-seok mengurus dan memenuhi kebutuhan anak asuhnya. Tempat tidur dan makan disediakan seadanya saja. Dwi selalu mengimpikan untuk dapat tidur di tempat yang nyaman seperti villa atau hotel. Namun apa dikata, nasib belum memihaknya.

Akhir pekan lalu, untuk pertama kalinya Dwi bertandang ke villa untuk mengikuti kegiatan Jambore Anak Indonesia. Wajahnya sumringah dari pertama kali menjejakkan kaki di tempat kegiatan. Ia begitu bersemangat mengatur teman-teman dari satu yayasannya. Ia begitu senang saat dirinya dipilih yayasannya untuk ikut kegiatan ini. Karena itu berarti ia dapat tidur di villa yang nyaman, walau hanya semalam.

“Senang banget dapat ikut kegiatan ini. Aku baru pertama kali ikut ini, tahun lalu aku gak ikut. Tempatnya enak, aku akhirnya tidur di villa. Kakak-kakaknya baik-baik banget. Makanannya juga enak dan banyak. Aku tahun depan pengen ikut lagi,” ungkap Dwi, penuh semangat.

Sepanjang hari senyum selalu tersungging di wajahnya. Ia mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan hati berbunga-bunga. Impiannya tidur di villa, dan makan makanan enak akhirnya terwujud. Semoga tahun depan semakin banyak dermawan-dermawan yang membentang kebaikan, yang akan membuat impian Dwi-Dwi selanjutnya menjadi kenyataan. (Dompet Dhuafa/Dea)