TANGERANG SELATAN — Dompet Dhuafa memberangkatkan sejumlah relawan, mulai dari dokter, tenaga medis dan tim asesmen menuju Turkiye. Hal ini dilakukan sebagai wujud solidaritas bagi masyarakat Turkiye atas gempa dahsyat yang terjadi pada Senin (6/2/20223). Dokter dan tenaga medis yang diberangkatkan memiliki keahlian khusus, di antaranya spesialis bedah saraf, tulang dan kebencanaan.
Dompet Dhuafa memberangkatkan dr. Zainab Aqila, dr. Rosmalia, dr. Sjarif Sp.B, Narwan dan Dedi Fadlil. Pelepasan keberangkatan relawan Dompet Dhuafa sendiri dilaksanakan pada Kamis (9/2/2023) di kantor Disaster Management Center (DMC), Ciputat, Tangerang Selatan. Acara ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika, Rahmad Riyadi, dan Direktur Layanan Sosial, Dakwah dan Budaya Dompet Dhuafa, Ustaz Ahmad Shonhaji.
“Kita belum selesai menangani bencana di dalam negeri, seperti gempa Cianjur dan beberapa tempat lainnya. Namun, kita sudah harus merespons bencana yang ada di luar negeri. Saya kira ini bukan pekerjaan yang mudah, karena di satu sisi memang sedang konsentrasi di dalam negeri, namun mau tidak mau panggilan ini adalah bagian dari tugas filantropi Islam,” ungkap Rahmad Riyadi dalam sambutannya.
Dokter Relawan yang akan diberangkatkan, yaitu dr. Zainab Aqila dan dr. Rosmalia yang saat ini sudah dalam masa karantina untuk pembekalan keberangkatan Emergency Medical Team (EMT) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Adapun dr. Sjarif Sp.B, Narwan, dan Dedi Fadlil diberangkatkan di bawah koordinasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) RI.
“Dari awal saya menyampaikan, ketika saya bergabung dengan Dompet Dhuafa, maka itu bukanlah sekadar tugas statis yang akan menanti saya di rumah sakit. Insyaallah saya infakkan untuk tugas kemanusiaan. Kapan pun DMC menghubungi saya, insyaallah dengan izin Allah saya akan bantu. Saya wakafkan diri saya,” tutur dr. Sjarif Sp.B., relawan Dompet Dhuafa yang akan berangkat menuju Turkiye.
Berbekal semangat kemanusiaan dan keahlian yang mereka miliki, harapannya relawan yang diberangkatkan dapat memberikan bantuan dan maslahat bagi saudara-saudara kita di Turkiye.
Baca juga: Dulu Belajar Kedokteran di Türkiye, Aqila Kini Jadi Tim Penanganan Medis Dompet Dhuafa
Dr. Sjarif Sp.B., juga menambahkan, “Kita tidak tahu nantinya alamnya akan seperti apa, terakhir mendengar kabar sudah -10 derajat. Tapi, ini semua akan menjadi amal jariyah bagi para donatur Dompet Dhuafa. Semoga kita tetap dipercaya masyarakat menjadi lembaga filantropi yang insyaallah bisa terus amanah dalam membawakan misi kemanusiaan.” (Dompet Dhuafa/Awalia R)
Selain para relawan yang bergerak untuk turun langsung dalam misi kemanusiaan, kita juga bisa turut serta dalam langkah lainnya. Caranya bisa dengan bersama-sama menyalurkan donasi guna membantu korban gempa Turkiye melalui laman berikut: