KUDUS, JAWA TENGAH — Dompet Dhuafa Cabang Jawa Tengah bersama Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) IAIN Kudus meresmikan Program Kantin Kontainer pada Selasa (12/11/2023) pagi. Kantin Kontainer merupakan program ekonomi berupa beasiswa berbasis entrepreneurship bagi mahasiswa-mahasiswa yang tengah belajar kewirausahaan di kampus.
Prosesi peresmian dilakukan oleh Udhi Tri Kurniawan selaku GM Program Ekonomi & Kemandirian Dompet Dhuafa, Zaini Tafrikhan selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Tengah, dan Wahibur Rokhman selaku Dekan FEBI IAIN Kudus. Sebagai simbol dibukanya program ini, apron kantin dikenakan kepada para mahasiswa penerima manfaat. Ada delapan mahasiswa yang menjadi penerima manfaat atas Program Kantin Kontainer di IAIN Kudus.
Baca juga: Pendaftaran Beasiswa BAKTI NUSA Angkatan 13 Dibuka, Dompet Dhuafa Jaring Aktivis Terbaik
Zaini Tafrikhan memberikan apresiasi atas kerja sama program kewirausahaan ini. Menurutnya, pembangunan Kantin Kontainer di FEBI IAIN Kudus menjadi yang tercepat dari semua kantin yang telah berjalan di beberapa kampus lainnya. Sebelumnya, program ini telah lebih dulu hadir di UIN Salatiga, UIN Walisongo Semarang, dan UIN Banten. Kantin Kontainer di UIN Salatiga menjadi pilot project program ini.
“Sampai saat ini sudah beberapa alumninya berhasil dengan karier profesionalnya dan juga melanjutkan usaha wirausaha,” ungkap Zaini.
Pada kesempatan yang sama, Dekan FEBI IAIN Kudus, Wahibur Rokhman mengatakan bahwa pihak kampus, khususnya FEBI, sangat terbuka dan senang menerima program beasiswa Kantin Kontainer dari Dompet Dhuafa. Menurut pandangannya, program beasiswa ini tidak hanya membantu, tapi juga menguatkan jiwa kewirausahaan mahasiswa-mahasiswa FEBI IAIN Kudus.
Baca juga: ETOS ID dan BAKTI NUSA, Dua Beasiswa Dompet Dhuafa untuk Mahasiswa
“Program beasiswa ini tidak hanya membantu, tapi juga menguatkan jiwa kewirausahaan mahasiswa FEBI IAIN Kudus,” ucapnya.
Lebih lengkap, Udhi Tri Kurniawan menambahkan bahwa Kantin Kontainer merupakan program pemberian donatur Dompet Dhuafa Jawa Tengah melalui dana zakat. Tujuannya adalah untuk mengupayakan keberlanjutan pendidikan para mahasiswa berprestasi, khususnya yang membutuhkan bantuan.
“Sudah ada banyak yang dikerjakan Dompet Dhuafa. Kantin Kontainer merupakan salah satu program yang tidak boleh berhenti satu atau dua tahun, tapi berkelanjutan dan wajib berkembang,” pungkas Udhi. (Dompet Dhuafa/Jawa Tengah/Muthohar)