Lebaran selalu menjadi ajang silaturahmi massal setiap tahunnya. Namun, sebenarnya kita bisa menjalin silaturahmi kapanpun waktunya, tanpa harus menunggu hari raya Idul Fitri. Berikut ini adalah 7 keutamaan dan makna silaturahmi dalam Islam yang harus sahabat ketahui.
Silaturahmi Sebagai Tanda Beriman Kepada Allah
Silaturahmi merupakan bentuk tanda beriman kepada Allah. Dalam hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra ia berkata: Rasulullah saw bersabda: “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah ia memuliakan tamunya, dan barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maha hendaklah ia menyambung hubungan silaturahmi.”
Pada saat zaman Rasulullah, bentuk silaturahmi yang paling lumrah adalah bertamu ke rumah. Apabila kedatangan seorang tamu, maka kita wajib memuliakannya. Menyambutnya dengan baik, menyuguhkan makanan atau minuman yang dimiliki, menyambungkan tali silaturahmi. Saat memuliakan tamu, maka Allah juga akan memberikan rahmat bagi kita.
Namun, dalam kondisi pandemi wabah virus corona, kali ini kita perlu mengurangi kegiatan bertamu, dan menggantinya dengan model silaturahmi online. Walaupun kita tidak bertatap wajah langsung, menyambut dengan baik keluarga kawan kerabat yang menghubungi melalui sosial media, juga bentuk menyambung silaturahmi. Walaupun tidak bertamu secara langsung, silaturahmi online juga bentuk tanda beriman kita kepada Allah SWT.
“Engkau menyembah Allah SWT dan tidak menyekutukan sesuatu dengan-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan menyambung tali silaturahmi.” (HR Bukhari dan Muslim)
Banyak Silaturahmi Banyak Rezeki
Memperbanyak jalin silaturahmi, akan memperbanyak rezeki kita. Hal ini dijelaskan dalam hadits riwayat Imam Al-Bukhari, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu ia berkata, aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. “Siapa yang senang untuk dilapangkan rizkinya dan diakhirkan ajalnya (dipanjangkan umurnya) maka hendaklah ia menyambung (tali) silaturrahim.”
Dalam masa kini, nama lain silaturahmi adalah networking, atau membangun koneksi. Percaya atau tidak, koneksi atau silaturahmi sangat berpengaruh dengan perkembangan karir kita, kemudahan hidup, dan dapat menjadi salah satu pintu rezeki dari Allah SWT.
Dapat Memperpanjang Umur
Selain memperbanyak rezeki, keutamaan dan makna silaturahmi juga dapat memperpanjang umur kita. Saling bertemu dengan keluarga, kerabat, dan kawan, berbagi perasaan bahagia, tentu akan meningkatkan hormon endorfin dan membuat kita semakin sehat. Untuk itu perbanyaklah silahturahmi, khususnya dengan orang-orang yang berada dalam kebaikan dan lingkaran persaudaraan yang saling mengingatkan pada Allah SWT.
Memperkuat Tali Persaudaraan
Memperkuat tali persaudaraan menjadi salah satu dari keutamaan dan makna silaturahmi dalam Islam. Allah memerintahkan umat Islam untuk saling menjalin silaturahmi, untuk saling bersaudara, agar dapat mempererat tali persaudaraan. Persaudaraan Islam yang kuat, tentu akan memperoleh nikmat dan keselamatan dari Allah SWT.
“Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk”. (QS Ali ‘Imran ayat 103)
Mendapatkan Rahmat dari Allah
Seseorang yang beriman tentu akan patuh dengan perintah Allah. Silaturahmi merupakan salah satu perintah Allah yang wajib kita amalkan. Sebab orang yang beriman itu saling bersaudara, Allah memerintahkan dalam Quran Surat Al-Hujuraat ayat 10, kepada umat muslim untuk saling berdamai dan memperbaiki hubungan. Ukhuwah Islamiyah yang erat, akan memperoleh rahmat.
“Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.” (QS. Al Hujuraat ayat 10).
“Rahmat tidak akan turun kepada kaum yang padanya terdapat orang yang memutuskan tali silaturahmi.” (HR Muslim)
Saling Mengenal Menjadi Keutamaan dan Makna Silaturahmi
Allah menciptakan umat manusia dengan banyak persamaan sekaligus berbeda. Manusia sama-sama diberikan fungsi akal dan perasaan, sama-sama memiliki organ tubuh, namun juga diberikan perbedaan secara wujud dan kebudayaannya. Ada yang berkulit hitam, berkulit putih. Ada yang pendek ada pula yang tinggi. Semuanya memiliki wujud dan kebudayaan yang berbeda. Namun, semuanya adalah ciptaan Allah.
Saling mengenal menjadi keutamaan dan makna silaturahm yang menjadi berkah untuk manusia di muka bumi. Allah meciptakan manusia dengan segala perbedaannya untuk bersilaturahmi. Untuk saling mengenal satu sama lain. Hal ini dijelaskan dalam Quran Surat Al-Hujuraat ayat 13.
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. Al Hujuraat ayat 13)
Menyambung Tali Silaturahmi Melalui Sedekah
Keutamaan dan makna silaturahmi juga dapat ditemukan dalam sedekah. Sedekah dapat menjadi penyambung silaturahmi antara pemberi dan penerima sedekah. Menipiskan kesenjangan antara si kaya dengan si miskin.
Saat Sahabat memberikan sedekah kepada orang yang kurang mampu, tidak hanya mendapatkan pahala saat bersedekah, namun pahala menyambung silaturahmi. Bahwa kita semua saling bersaudara, walaupun ada yang memiliki kelebihan harta dan ada pula yang kurang mampu, namun kita semua sama di mata Allah SWT. Oleh sebab itu, sedekah menjadi perantara silaturahmi kita antara muzaki dan mustahiq.
“Untuknya dua pahala, pahala kekeluargaan dan pahala sedekah.” (HR Bukhari dan Muslim)
Saat bersedekah, akan terasa bahwa saudara muslim kita di wilayah lain mendapatkan bantuan. Mengetahuinya, tentu akan membuat hati menjadi ringan dan bahagia. Sahabat dapat bersilaturahmi sekaligus menebar kebaikan kepada sesama melalui Dompet Dhuafa. Klik banner di bawah ini untuk menyambungkan tali silaturahmi melalui sedekah.
