NUSA TENGGARA TIMUR — Kampung Kaeneno merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Fotu Molo, Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur. Kondisi desa tersebut gersang dan berdebu. Tak heran jika desa tersebut termasuk daerah yang kesulitan air. Masyarakatnya sebagian besar merupakan petani huma.
Desa tersebut merupakan salah satu basis agama Islam di daerah Timor Tengah Selatan. Mahdi Selan, salah satu pendakwah di kampung ini bercerita bahwa tak banyak pertanian yang bertahan di sini. Sehingga hidup para warganya pun sangat sederhana. Mereka semua mengandalkan apa yang ada untuk terus memutar moda perekonomian.
Beberapa periode lalu, tim Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa berkesempatan untuk berbagi dan menyapa warga desa ini. Desa itu seketika menjadi ramai karena adanya prosesi pemotongan dan pendistribusian hewan kurban. Senyuman bahagia terlukis di wajah warga-warga yang juga ikut membantu dalam hal pemotongan dan pembagian daging kurban.
Kebahagiaan hari raya Idul Adha tersebut, hingga kini terus dilukis oleh program Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa. Tak lain, tujuannya adalah untuk tercapainya kebahagiaan yang merata. Terutama untuk para warga yang tak mampu, daging kurban menjadi salah satu sumber kebahagiaan mereka.