JAKARTA — Tebar Hewan Kurban (THK) merupakan satu program Dompet Dhuafa yang telah berjalan selama 29 tahun. THK dihadirkan guna membuat ibadah Iduladha umat muslim makin berkah dan bermanfaat. Hal ini terbukti dengan banyaknya peternak kecil yang berdaya selama Program THK berlangsung. Bahkan, Program THK Dompet Dhuafa dapat menjangkau peternak-peternak kecil hingga pelosok Nusantara, dan juga mendistribusikan daging kurban secara merata sampai ke pelosok negeri.
Mengingat Iduladha 1444 H kian dekat, Dompet Dhuafa pun menggelar talkshow guna meningkatkan awareness masyarakat terhadap Program Tebar Hewan Kurban. Bertempat di Gedung Philantrophy, Jatipadang, Pasar Minggu, acara ini dilangsungkan pada Rabu (24/05/2023) dan dihadiri oleh awak media serta insan Dompet Dhuafa.
Talkshow bertajuk “Mudahnya Kurban di Era Digital” ini turut menghadirkan narasumber-narasumber terbaik yang dipandu oleh Nina Sakinah sebagai Host. Para narasumber tersebut antara lain adalah Mariatul Kibtiah selaku Ketua Panitia THK Dompet Dhuafa 2023, Adi Kurniawan selaku SO Digital Kurban Dompet Dhuafa, Haerani Akbar yang merupakan Head of IT Transmedia, dan Luqman Ibnu selaku VP of Business Operations DANA Indonesia.
Baca juga: Bersinergi dengan Bank Muamalat dan Artajasa, Dompet Dhuafa Beri Kemudahan Layanan Berkurban
Berdampingan dengan era digitalisasi yang terus berkembang, Program THK Dompet Dhuafa pun turut mengalami kemajuan. Dengan kemudahan transaksi digital, distribusi penyebaran kurban juga akan makin meluas. Meluasnya potensi kebaikan ini juga sangat berdampak pada pemberdayaan peternak-peternak kecil yang ada di wilayah Indonesia.
Prima Hadi Putra selaku Direktur Komunikasi, Teknologi, dan Tata Kelola Dompet Dhuafa turut hadir dalam kegiatan ini. Melalui sambutannya, Putra menyampaikan bahwa sudah 29 tahun Dompet Dhuafa menebar amanah masyarakat untuk menebar hewan kurban.
“Tahun lalu kita juga berhasil menghimpun sekitar 30.000 hewan kurban dan mendistribusikannya ke hampir seluruh wilayah di Indonesia, juga ke beberapa negara tetangga,” terang Putra.
Baca juga: Jelang Iduladha, Dompet Dhuafa Lampung Lakukan Vaksinasi, Pastikan Hewan Kurban Sehat
Menurutnya, era digital sangat membantu pertumbuhan program-program Dompet Dhuafa, salah satunya Tebar Hewan Kurban.
“Dengan adanya digitalisasi, Dompet Dhuafa sudah bisa settle dan menebar hewan kurban jauh-jauh hari. Teknologi juga sangat mempermudah, mempercepat, dan menambah (jumlah) penerima manfaat,” ujar Putra.
Lebih lanjut, dijelaskan oleh Ketua Panitia THK Mariatul Kibtiah, bahwa setiap tahunnya Dompet Dhuafa terus melakukan perbaikan sistem seiring dengan perkembangan teknologi. Sehingga, kini pelayanan THK juga beralih ke optimasi digital. Apabila dulu donatur melakukan transaksi manual ke konter-konter Dompet Dhuafa, kini donatur bisa dengan mudah membayar kurban melalui platform digital.
“Mulai dari penerimaan sampai pelaporan, Dompet Dhuafa sudah menggunakan teknologi. Setiap donasi yang masuk, (akan) dicatat nama per nama, karena pada saat penyembelihan juga disebutkan per nama. Jadi, di setiap transaksi kita pastikan ada nama donatur, sehingga donatur juga mendapatkan informasi terkait hewan kurban. Mulai dari hewannya yang siap didistribusikan hingga tahap pemotongan. Hal ini untuk memastikan apa yang diamanahkan donatur sudah disampaikan dan didistribusikan,” tutur sosok yang sering disapa Mbak Lia itu.
Baca juga: Mulai Rp1 Jutaan Sudah Bisa Berkurban di Dompet Dhuafa, Lho!
Menurut Haerani Akbar selaku Head of IT Transmedia salah satu narasumber di acara ini, era digital ditandai dengan penggunaan internet dan aplikasi digital yang memudahkan akses seseorang. Hanya dengan menggunakan smartphone, kita bisa dengan mudah melakukan transaksi online atau mengakses berbagai informasi di internet.
Walau digitalisasi ini memudahkan, namun ia menegaskan bahwa ada hal-hal yang harus diperhatikan seperti misalnya tingkat keamanannya. Menurutnya, keamanan siber merupakan salah satu tantangan dari digitalisasi itu sendiri.
“Ini yang perlu digarisbawahi, karena kini persentase pencurian data juga cukup tinggi. Artinya bagaimanapun caranya kita harus menjaga data donatur bisa aman, sehingga trust-nya bisa terasa dan donatur juga nyaman. Kita tidak boleh lengah dengan keamanan digital ini,” tegas Akbar.
Kanal Digital Dompet Dhuafa
Adi Kurniawan selaku SO Digital Kurban Dompet Dhuafa juga menjelaskan terkait apa saja kanal digital Dompet Dhuafa yang digunakan, khususnya untuk program THK. Setidaknya ada dua jenis kanal digital yang dimiliki Dompet Dhuafa, yakni kanal internal dan eksternal.
“Kanal internal digital adalah kanal Dompet Dhuafa untuk donatur yang melakukan transaksi Ziswaf. Portal donasi ini terus dikembangkan walau baru rilis dan masih ada beberapa masukan dari donatur,” ungkap Adi.
“Untuk kanal eksternal, Dompet Dhuafa bekerja sama dengan crowdfunding, e-commerce, dan fintech untuk mempublikasikan program Ziswaf termasuk kurban. Bisa dilihat antusiasme masyarakat melalui kanal digital juga cukup tinggi, sehingga Dompet Dhuafa berusaha terus siap dan mengembangkan semua kebutuhan dari donatur,” imbuhnya.
Salah satu contoh kanal digital eksternal Dompet Dhuafa adalah menjalin kemitraan dengan salah satu fintech yang juga cukup banyak digunakan masyarakat, yaitu DANA.
Luqman Ibnu, VP of Business Operations DANA Indonesia memaparkan bahwa kolaborasi Dompet Dhuafa dan DANA ini ingin memfasilitasi pembayaran dan akses donasi dari pengguna. Bahkan tidak hanya membayar zakat, kini donatur juga bisa membayar kurban ke Dompet Dhuafa via aplikasi ini.
“Hal ini tidak hanya memberikan akses pada pengguna, namun juga memberikan kenyamanan dan keyakinan pada pengguna kalau uang kurban digunakan dengan baik dan transparan,” ucap Luqman.
Selain itu, dijelaskan juga oleh Mariatul Kibtiah bahwa untuk Program THK, Dompet Dhuafa juga memiliki sistem digital bernama KIS (Kurban Information System), yang menjembatani antara Dompet Dhuafa, mitra, donatur, dan juga menjadi wadah untuk melakukan pelaporan. (Dompet Dhuafa/Awalia Ramadhani)
Sahabat Baik, kurbanmu bisa membantu saudara kita yang membutuhkan di berbagai pelosok negeri, dan bisa menebar lebih banyak kebaikan bagi sesama karena #SatuKurbanBanyakKebaikan. Sahabat Baik juga bisa membayar kurban langsung di platform digital Dompet Dhuafa. Klik di sini.