ACEH SELATAN, ACEH — Penanganan musibah bencana alam banjir bandang di Desa Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan, terus bergulir. Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa melalui Dompet Dhuafa Aceh langsung menuju lokasi untuk ikut memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak.
Pemerintah setempat telah mengumumkan masa tanggap darurat yaitu sejak tanggal 20 November hingga 14 Desember 2023. Posko Dompet Dhuafa pun sudah berdiri sejak tanggal 7 Desembar 2023. Tim telah berkoordinasi dengan posko induk BPBD Aceh Selatan untuk merencanakan suplai Air Bersih kepada masyarakat pada setiap harinya.
Nuzul Ramadhan sebagai Ketua Tim menyampaikan, berdasarkan hasil penulusuran dengan relawan lokal yang telah berada di lokasi sejak hari pertama musibah terjadi, didapatkan data awal bahwasanya warga setempat sangat membutuhkan pasokan air bersih. Hal ini dikarenakan sumber air yang mereka gunakan selama ini rusak di terjang banjir bandang.
Dari hasil penulusuran tersebut, tim DMC merencanakan untuk melakukan giat aksi kegiatan berupa suplai air bersih. Selain itu, tim juga merencanakan untuk mendirikan posko sentral Dompet Dhuafa yang di dalamnya terdapat pos hangat, dan pos gizi balita. Pos ini juga berfungsi sebagai sarana koordinasi dengan relawan–relawan lokal dalam hal kegiatan bersih–bersih perumahan warga atau fasilitas umum akibat diterjang banjir bandang itu.
“Pada pelaksanaan kegiatan, kita tetap berkoordinasi penuh dengan pihak Instansi terkait , BPBD, Muspika Camat dan juga kepala desa setempat. Sehingga tim diberikan satu titik tempat untuk mendirikan posko sentral Dompet Dhuafa,” jelas Nuzul.
Baca Juga: https://www.dompetdhuafa.org/puluhan-jurnalis-siap-siaga-hadapi-bencana-perkotaan-di-musim-hujan/
Di hari pertama, tim telah mendistribusikan satu tanki mobil air bersih. Kemudian di hari kedua. tim mendistribusikan 300 paket nasi siap saji, melayani pos hangat, dan juga ikut serta giat bersih di rumah-rumah warga. Kegiatan ini dilakukan setiap hari.
Tidak hanya itu, para relawan juga melakukan koordinasi dengan Kepala Desa dan Kader Posyandu setempat untuk aksi kegiatan pos gizi balita. Selama kegiatan tersebut juga, Tim Relawan DMC ini turut dibantu ikatan mahasiswa dari SEMMI dan HMI Aceh Selatan.
“Pada prinsipnya, kita semua ikut merasakan penderitaan yang dialami masyakat Desa Ladanng Rimba ini. Kami harapkan, mudah-mudahan kehadirian kita disini dapat membantu meringankan beban mereka. Kita juga berdoa, kondisi bencana ini segera pulih dan masyarakat Ladang Rimba segera bangkit dari peristiwa bencana alam ini,” pungkas Nuzul. (Dompet Dhuafa / Aceh / Muthohar)