Rumah Sakit Gigi dengan Prosedur Mutakhir Gandeng Dompet Dhuafa Salurkan Zakat

JAKARTA — Tidak jarang, banyak orang yang takut ke dokter gigi, lantaran memiliki kecemasan tersendiri. Seperti takut karena jarum suntik, tidak cocok dengan obat biusnya, atau bahkan karena dokternya sendiri. Hingga membuat orang tidak mengobatinya, tapi cenderung kurang memperhatikan kesehatan giginya.

Namun di Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Yarsi, mereka memiliki cara sendiri dalam mengobati pasiennya. Rumah sakit yang berlokasi di Menara YARSI, Jl. Letjend Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, menggunakan prosedur Painless Dental Care. Prosedur ini menggunakan pendekatan hipnodonti, sedasi ataupun bius umum. Dibutuhkan teknologi terkini dan tim dokter yang handal untuk melakukannya. Hingga hanya rumah sakit dengan kualitas terbaik saja yang mampu menghadirkan prosedur ini.

“Prosedur ini (Painless Dental Care) tujuannya untuk mengurangi kecemasan apa pun yang dimiliki pasien. Dengan demikian, insyaa Allah dapat memberikan pelayanan yang optimal,” ujar drg. Liana Zulfa, Sp.Perio, MARS., selaku Direktur RSGM Yarsi dalam sambutannya pada penandatanganan MoU dengan Dompet Dhuafa pada Rabu (30/1/2019).

Memang rumah sakit gigi ini masih terbilang baru berdiri, yakni pada 2016. Sudah tersedia 51 dental unit dan dua jenis klinik, yakni Instalasi Klinik Integrasi dan Instalasi Klinik Eksekutif. Namun dengan menggunakan Painless Dental Care, memberi warna tersendiri di dunia kesehatan gigi Indonesia. Mengingat Rumah Sakit Gigi dan Mulut di Jakarta hanyalah empat, itu sudah termasuk dengan RSGM Yarsi. (Dompet Dhuafa/Fajar)