TANGERANG SELATAN — Pada Selasa (14/3/2023), Perguruan Islam Al Syukro menggelar Tabligh Akbar yang diselenggarakan setiap tahun oleh Persatuan Orang Tua Siswa (POS) Al Syukro. Hanya saja di tahun-tahun sebelumnya, acara Tabligh Akbar ini sempat tertunda karena pandemi Covid-19.
Rangkaian kegiatan ini turut dihadiri oleh Bobby Manulang selaku General Manager (GM) Layanan Donatur dan Retail Wakaf Dompet Dhuafa, dan KH. Abdullah Gymnastiar yang mengimami salat Zuhur berjeamaah dan menyampaikan tausiyah.
Cici Kurniasih selaku Direktur Perguruan Islam Al Syukro menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyambut bulan suci Ramadan, sekaligus mengampanyekan wakaf Masjid Al Syukro yang telah dimulai dan sedang dalam masa awal proses pembangunan.
“Tujuan acara ini untuk menyambut bulan suci Ramadan, ini memang program rutin untuk kerja sama antara orang tua siswa dengan sekolah. Sasaran dari acara ini adalah guru, karyawan, orang tua siswa dan warga sekitar. Tujuan selanjutnya, yaitu untuk mengampanyekan wakaf untuk masjid Al Syukro,” ungkap Cici.
Selain itu, Ketua Panitia Tabligh Akbar Al Syukro, Syafrini menyebutkan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi wadah kreativitas siswa serta upaya dalam membangun silaturahmi dengan majelis taklim yang ada di sekitar sekolah.
“Kita di sini ingin menampilkan kreativitas dari anak-anak. Kebetulan dari siswa-siswa kita juga berkolaborasi menjadi MC, kemudian dari semua jenjang, mulai TK sampai SMA juga turut memberikan apresiasi terhadap acara ini, mulai dari menyanyi, angklung, hingga band performance,” ujar Syafrini, yang akrab disapa Bunda Rini.
“Harapannya mudah-mudahan dengan terselenggaranya acara ini, kami bisa memberikan sumbangan wakaf untuk masjid dan untuk menjalin silaturahmi dari seluruh majelis taklim yang ada di sekitar sekolah,” lanjutnya.
Pembangunan Masjid Al Syukro sendiri merupakan salah satu bagian dari upaya peningkatan sarana ibadah dan pembelajaran. Sehingga, masih sangat dibutuhkan peran aktif stakeholder dari seluruh pihak agar pembangunan masjid ini dapat berjalan secara berkesinambungan.
Baca juga: Tabligh Akbar dan Hapus Tatto Meriahkan Gebyar Muharam 1441H Di Lapas Nusa Kambangan
Kegiatan Tabligh Akbar ini pun menjadi salah satu cara untuk mengampanyekan wakaf Masjid Al Syukro kepada masyarakat. Hal ini sejalan dengan yang disampaikan oleh Mastari, Ketua Pembangunan Masjid Al Syukro dalam sambutannya.
“Saya berharap agar masyarakat, wali murid, dan semua orang tahu kalau sekolah ini sedang membangun masjid. Mudah-mudahan masjid yang sedang kita bangun ini, dapat cepat selesai, sehingga bisa digunakan untuk beribadah anak-anak, serta akan kita gunakan menjadi sarana syiar Islam dan untuk mendukung kegiatan pembelajaran,” ujar Mastari.
“Semoga dengan adanya acara ini, masyarakat juga semakin tahu terkait pembangunan Masjid Al Syukro, dan antusias untuk turut serta berwakaf di sekolah kami,” pungkasnya.
Dalam sambutannya, Bobby Manulang menyampaikan bahwa pembangunan Masjid Al Syukro ini akan diterus dikawal oleh Dompet Dhuafa.
“Saya dari Dompet Dhuafa juga akan terus mengawal pembangunan masjid ini, insyaallah sampai selesai,” tegas GM Layanan Donatur dan Retail Wakaf Dompet Dhuafa itu.
Hal tersebut dilakukan lantaran sekolah Al Syukro ini merupakan sekolah yang dibangun dan dikembangkan oleh Yayasan Wakaf Daar Asykaril Ibaad (YAWADA’I) bersama dengan Dompet Dhuafa. (Dompet Dhuafa/Awalia R)