JAKARTA- Dompet Dhuafa kembali menerima kepercayaan dari donator dalam bentuk donasi Zakat Karyawan PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II. Kali ini, donasi sebesar Rp. 200 juta terhimpun melalui Pusat Pembinaan Dakwah Islam (PPDI) dan Majelis Amil Zakat, Infaq, Sodaqoh (Maziska) PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia II. Serah terima donasi dilakukan secara simbolis oleh Widodo (Ketua Maziska) kepada Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa, Yuli Pujihardi, kemudian dilanjutkan serah terima langsung dari Dompet Dhuafa kepada Direktur Utama PT Rumah Sakit Pelabuhan pada Selasa (31/3) di Rumah Sakit Pelabuhan, Jakarta Utara.
Yuli Pujihardi menuturkan, zakat karyawan yang didonasikan nantinya akan digulirkan dalam bentuk program Bimbingan Rohani Pasien (BRP) di Rumah Sakit Pelabuhan yang dikelola langsung Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa. Adapun nantinya di rumah sakit tersebut akan disediakan kantor atau sekretariat untuk petugas BRP. Selain itu para petugas BRP juga akan ditugaskan mensurvei atau assessment ke pasien-pasien yang tidak mampu sesuai standar LPM sehingga dihasilkan kelayakan bantuan untuk pasien tersebut. Kemudian hasil ini akan direkomendasikan ke Maziska PT. Pelindo II untuk diberikan bantuan langsung dari dana zakat karyawan yang tersedia.
“Dengan adanya donasi zakat ini, insyaAllah akan semakin memberikan keberkahan dan keluasan manfaat untuk setiap pasien di Rumah Sakit ini, karena sebetulnya orang sakit perlu mendapatkan sentuhan spiritualitas dalam proses penyembuhannya,” ujar Yuli saat memberikan sambutan.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepedulian dan donasi dari PT. Pelindo II,” tambahnya.
Di sisi lain, Widodo, Ketua Maziska mengungkapkan kerjasama pengelolaan zakat karyawan ini bukan hanya bersifat pemberian untuk sebuah program saja. Ia berharap Dompet Dhuafa juga mau memberikan pengetahuan (transfer knowledge) dalam pengelolaan zakat untuk para anggota Maziska, berharap di kemudian hari Maziska mampu mengelola sendiri zakat karyawan tersebut.
“Alhamdulillah, dengan akan diadakannya program BRP di Rumah Sakit Pelabuhan ini bisa membantu dalam proses penyembuhan pasien bukan hanya dalam bentuk fisik pengobatan, melainkan dalam pemenuhan kebutuhan rohani pasien,” harapnya.
Sebagai penutup, baik dari pihak Dompet Dhuafa maupun PT. Pelindo II berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan tetap terjalin dengan baik. Semoga kedepan banyak manfaat yang bisa di berikan untuk masyarakat luas dari hasil zakat karyawan ini, Selain itu tentunya tagline tumbuh bersama yang menjadi cita-cita luhur Dompet Dhuafa bisa terwujud nyata dalam pengelolaan zakat di Indonesia. (Riandy)
Editor: Uyang