JAKARTA — Konsorsium yang terdiri dari empat lembaga kemanusiaan, yaitu Human Initiative, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat dan Nurul Hayat membuat sebuah program pendidikan bagi anak-anak Palestina. Dikemas dalam tajuk ‘Voice of Children’, Konsorsium Indonesia menggelar Konser Amal Palestina dengan menghadirkan Sabyan Gambus, Opick Tomboati, Indah Dewi Pertiwi, dan Izzatul Islam di Balai Kartini pada Minggu (30/6/2019). Sinergi tersebut merupakan upaya ajakan kepada masyarakat luas untuk memberikan fasilitas pendidikan berupa sekolah bagi anak-anak Palestina, sebagai perwujudan kepedulian Indonesia terhadap Palestina.
“Kami mengetuk hati seluruh masyarakat untuk peduli dan turut berpartisipasi membantu meringankan penderitaan warga Palestina. Bantuan bisa disalurkan berupa donasi melalui Dompet Dhuafa dan selanjutnya dana yang terkumpul akan kami salurkan kepada warga Palestina,” ujar Yuli Pujihardi, selaku Direktur Mobilisasi ZIS Dompet Dhuafa.
Dari penggalangan dana untuk sekolah di Palestina tersebut, konsorsium empat lembaga akan berfokus pada pembebasan lahan dan gedung. Kemudian akan direnovasi dan dibelikan peralatan-peralatan sekolah dan biaya-biaya operasional lainnya guna menunjang ativitas belajar-mengajar.
Selain para musisi, relawan sekaligus pemerhati masalah Palestina, Muhammad Husein juga turut bergabung dalam program sekolah untuk Palestina tersebut. Bertahun-tahun tinggal di Jalur Gaza, Palestina, menjadikannya paham betul apa yang dibutuhkan oleh warga Palestina. Muhammad Husein akan terus mengupdate informasi terkini tentang Palestina menyampaikan pentingnya program pendidikan di Palestina.
Pembangunan sekolah untuk anak-anak Palestina direncanakan akan berlokasi di Ras Al Amond, Yerussalem, sekitar 700 meter dengan Masjid Al Aqsa. Melalui pembangunan sekolah tersebut, masyarakat Indonesia dapat turut membantu anak-anak Palestina kembali menggapai cita-cita mereka. (Dompet Dhuafa/Muthohar)