Sinergi Tangani Pengangguran, Dompet Dhuafa Banten-ENTER Jalin Kerja Sama

Pincab DD Banten Abdurrahman Usman dan owner Enter English Center Dace foto bersama usai penandatanganan nota kerjasama di Cilegon, Banten. – See more at: http://dompetdhuafabanten.blogspot.com/2015/02/bersama-tangani-masalah-pengangguran.html#.dpuf
Pincab DD Banten Abdurrahman Usman dan owner Enter English Center Dace foto bersama usai penandatanganan nota kerjasama di Cilegon, Banten. – See more at: http://dompetdhuafabanten.blogspot.com/2015/02/bersama-tangani-masalah-pengangguran.html#.dpuf
Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Banten (DD Banten) Abdurrahman Usman (berkopiah) dan Pemilik Enter English Center Dace (kedua dari kanan) usai penandatanganan nota kerja sama di Cilegon. (Foto: Chogah/DD Banten)

CILEGON — Salah satu isu yang masih menjadi perhatian di Banten adalah persoalan tingginya angka pengangguran. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten, per Agustus 2013 jumlah pengangguran mencapai 509 ribu jiwa (sumber: Antara).

Pengangguran berdampak pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, terutama angka kemiskinan yang terus naik. Tak hanya itu, fakta ini berpengaruh pada stabilitas sosial yang semakin rawan, terlebih tantangan global di masa mendatang akan semakin sulit bagi usia produtif di Banten, jika tidak ditopang dengan skill mampu bersaing.

Beranjak dari persoalan tersebut, Dompet Dhuafa Banten (DD Banten) melalui program Institut Kemandirian terus berupaya melahirkan insan-insan tangguh yang tidak sekadar memiliki kemampuan teknis, namun juga memiliki visi ke depan yakni melahirkan pengusaha-pengusaha baru yang berkarakter.

“Alhamdulillah, program ini (Institut Kemandirian) mendapat dukungan dari masyarakat Banten, di antaranya pada Januari 2015, lembaga kursus bahasa Inggris ENTER bersama DD Banten menjajaki kerja sama,” ujar Pimpinan Cabang DD Banten Abdurrahman Usman di Cilegon belum lama ini.

Sinergi ini, kata Usman, terjalin lantaran DD Banten dan ENTER memiliki visi yang sama dalam upaya memberikan solusi pada persoalan pengangguran di Banten. “Intinya kita bersama-sama mencari jalan keluar dari persoalan pengangguran serta membantu masyarakat dhuafa untuk dapat hidup layak dan terbebas dari kemiskinan,” tambahnya.

Kerja sama DD Banten dan ENTER ini terjalin dalam bentuk pemberian beasiswa bagi calon siswa yang memiliki semangat juang yang tinggi untuk mahir berbahasa Inggris serta memiliki dan mau membangun jiwa enterspreneurship.

“Konsepnya adalah ENTER akan menyisihkan 5% infak/zakat perusahaannya setiap bulan untuk disalurkan melalui DD Banten, melatih kemampuan berbahasa Inggris dan kewirausahaan penerima manfaat (dhuafa), serta kursus gratis bagi amil,” imbuh Usman. (chogah/gie)