SEMARANG — Jumat (18/10/2019), Dompet Dhuafa Jawa Tengah bersama LAZ Nurul Barqi Indonesia Power telah meresmikan program Rumah Tumbuh yang ke-12, atas nama Eko Sri Widodo dan rumah ke-13 atas nama Sofiyatun, bertempat di Dukuh Kalialang, Kelurahan Sukoreji, Kecamatan Gunungpati, Semarang.
Dalam acara tasyakuran dan peresmian rumah tumbuh di hadiri oleh Sutarto, dari LAZ Nurul Narqi Indonesia Power. Kemudian juga Satria Nova, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Tengah, dan Kelurahan Sukorejo, serta penerima manfaat program rumah tumbuh sebelumnya.
Program rumah tumbuh Dompet Dhuafa Jawa Tengah telah berjalan sejak 2017. Dimana di 2017 telah dibangun 4 rumah dan di 2018 dibangun 7 rumah. Adanya program rumah tumbuh sebagai bentuk ikhtiar bersama dalam membangun ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Program rumah tumbuh tidak hanya sekedar membangun rumah secara fisik, namun didorong untuk membangun lingkungan keluarga yang baik dengan adanya komitmen untuk selalu beribadah kepada Allah SWT.
Tasyakuran dan peresmian rumah tumbuh dilakukan dengan pemotongan tumpeng secara simbolis oleh pihak Dompet Dhuafa dan LAZ Nurul Barqi Indonesia Power. Di tengah kesempatan itu pula, Satria Nova, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Tengah berharap, “Semoga kebersamaan luar biasa ini tidak putus hanya sampai di sini saja. Tapi terus berlanjut kedepannya. Karena kita sudah seperti keluarga”.
Setelah acara peresmian, acara berlanjut dengan simbolis pemotongan pita oleh LAZ Nurul Barqi Indonesia Power. Sebagai tanda bahwa para penerima manfaat sudah dapat menggunakan rumah tumbuh tersebut.
Dompet Dhuafa turut mengapresiasi kepada para donatur program rumah tumbuh, LAZ Nurul Barqi Indonesia Power, dan para pekerja yang telah bekerja tanpa mengenal letih untuk membangun rumah tersebut. Pengerjaan berlangsung kurang lebih 30 hari. Total rumah yang telah dibangun sampai saat ini sebanyak 13 rumah dari target 20 rumah. Mari hadirkan lebih banyak lagi rumah tumbuh. Untuk menghadirkan kenyamanan tinggal dan kesejahteraan bagi sesama. (Dompet Dhuafa/DD Jateng)